Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID - Pangeran Harry dan Meghan Markle dilaporkan tidak diundang ke acara kenegaraan pemakaman Ratu Elizabeth II pada Minggu (18/9/2022) di Istana Buckingham.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Kompas.com, 19 September 2022, berita tersebut membuat orang-orang yang dekat dengan Harry dan Meghan merasa bingung.
Dilansir Independent, Pangeran Harry dan Meghan dikabarkan telah menerima undangan ke acara tersebut awal pekan ini.
Namun, mereka disebut tidak bisa untuk bergabung dengan para pemimpin dunia dan pejabat lainnya dengan alasan acara tersebut dibatasi untuk anggota keluarga kerajaan semata.
Sumber terdekat dari Meghan dan Harry juga mengaku bingung atas peraturan yang tiba-tiba berubah tersebut.
Pembantu istana disebut bersikeras bahwa Harry dan Meghan tidak diundang.
Resepsi kenegaraan yang diadakan satu malam sebelum pemakaman Ratu Elizabeth II itu dipandu oleh Raja Charles dan istrinya, Camilla dan akan dihadiri oleh lebih dari 500 pemimpin dunia, diplomat, dan bangsawan internasional yang akan disambut oleh William dan Kate.
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden dan Presiden Prancis Emmanuel Macron akan menghadiri acara tersebut. Keduanya tiba di Inggris sehari sebelum pemakaman Ratu Elizabeth II.
Harry dan Meghan disebut bukan lagi bagian dari kerajaan Inggris karena keduanya telah memutuskan keluar dan menetap di California, Amerika Serikat.
Sebenarnya ini bukan pertama kalinya kebingungan muncul atas tugas Duke dan Duchess of Sussex, yang hubungannya dengan keluarga kerajaan tegang oleh keputusan untuk melepaskan posisi mereka sebagai bangsawan dan pindah ke California.
Sebelumnya, hak Pangeran Harry untuk mengenakan seragam militer saat mengiringi peti mati Ratu Elizabeth II pada Rabu kemarin juga dipersoalkan.
Duke of Sussex, yang bertugas 10 tahun di Angkatan Darat Inggris, mengenakan medali militer yang disematkan ke setelan formalnya sambil berjalan dalam prosesi bersama ayahnya, Raja Charles III dan saudaranya, Pangeran Wales, dan anggota keluarga kerajaan lainnya.
Hanya ada dua anggota keluarga kerajaan saat ini yang telah bertugas di angkatan bersenjata selama masa perang: pangeran Andrew dan Harry tapi keduanya tidak diperbolehkan memakai seragam.
Ini karena protokol kerajaan yang menuntut hanya bangsawan yang bekerja yang bisa mengenakan pakaian militer di pemakaman.
Andrew mundur dari tugas kerajaan pada 2019 setelah protes publik seputar hubungannya dengan miliarder Pedofilia Jeffrey Epstein, yang terus berhubungan dengannya bahkan setelah Epstein dipenjara.
Harry, di sisi lain, mundur dari kehidupan kerajaan secara sukarela pada tahun 2020 untuk lebih fokus pada keluarga mudanya.
Harry juga dilarang memberi hormat pada peti mati seperti saudara laki-laki dan ayahnya, dan sebaliknya hanya menundukkan kepalanya.
Tetapi terungkap pada hari Jumat bahwa Raja telah memberi izin kepada Harry untuk mengenakan seragam militer untuk berjaga-jaga dengan sepupunya di peti mati Ratu pada malam Sabtu 17 September 2022.
Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnews, 18 September 2022, diberitakan sebelumnya, ada hal menarik ketika cucu-cucu Ratu Elizabeth II menjaga petinya di Westminster Hall, Sabtu (17/9/2022).
Pangeran Harry nampak mengenakan seragam militernya untuk pertama kali sejak tahun 2020.
Padahal sebelumnya, Pangeran Harry terlihat mengenakan setelan jas saat prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II.
Ternyata, Raja Charles III meminta Pangeran Harry untuk menggunakan seragam militernya ketika acara penjagaan peti Ratu Elizabeth II.
Tak hanya momen Pangeran Harry mengenakan seragam militer, penjagaan peti mati Ratu Elizabeth oleh para cucunya menjadi pertama kalinya dalam sejarah.
Para cucu yang ikut menjaga peti Ratu Elizabeth, di antaranya adalah Pangeran William dan Harry; Peter Phillips dan Zara, anak-anak Putri Anne; Putri Beatrice dan Eugeni, anak-anak Pangeran Andrew; serta Lady Louise Windsor dan James, Viscount Severn, anak-anak Pangeran Edward.
Dikutip dari BBC, Peterp Phillips merupakan cucu tertua dari Ratu Elizabeth, sedangkan cucu termuda adalah James, Viscount Severn.
Dalam keheningan dan dengan kepala tertunduk, delapan cucu Ratu berdiri di titik yang berbeda di sekitar peti mati saat banyak orang terus melewatinya.
Pangeran William berdiri di kepala peti mati Ratu dengan saudaranya di ujung yang berlawanan.
Earl dan Countess of Wessex, orang tua Louise dan James, memandang dari platform menghadap peti mati.
Pada Jumat malam, anak-anak Ratu, termasuk Raja, ikut serta dalam penjagaan serupa, berjaga selama sekitar 10 menit.
(*)