Teddy lantas menyindir Rizky Febian, yang karena banyak uang bisa seenaknya melaporkannya ke polisi.
"Ya, mereka banyak duit. Wajar aja, mereka bisa ngelakuin apa aja," tegasnya.
"Di Indonesia apa yang nggak sih kalo banyak duit. Lapor dikit-dikit lapor," ucapnya.
Lebih lanjut, Teddy Pardiyana mengatakan bahwa ia datang ke kantor polisi dengan naik transportasi umum.
"Saya mah kooperatif sampe ke Polda. Lihat sendiri jalan kaki naik public transport," jelasnya.
Sebelumnya dilansir dari Kompas.com, Teddy Pardiyana ditetapkan sebagai tersangka atas laporan Rizy Febian pada Agustus lalu.
Diketahui Rizky Febian melaporkan Teddy Pardiyana atas kasus dugaan penggelapan aset milik mendiang Lina Jubaedah pada Maret 2021 lalu.
"Betul (Teddy Pardiyana sudah ditetapkan tersangka)" tulis Kabid Humas Polda Jawa Barat Ibrahim Tompo kepada Kompas.com via pesan singkat, Minggu (28/8/2022).
Lebih lanjut, Ibrahim Tompo juga menyebut bahwa Teddy Pardiyana sudah menjalani pemeriksaan terkait statusnya sebagai tersangka.
Dikatakan Ibrahim Tompo, pemeriksaan terhadap Teddy Pardiyana sudah berlangsung pada 22 Agustus 2022 kemarin.
"Sudah (menjalani pemeriksaan) sebagai tersangka," tulis Ibrahim Tompo lagi.
Sementara dalam kesempatan berbeda kuasa hukum Teddy Pardiyana, Wati Trisnawati, merespons adanya status tersangka terhadap kliennya.
Wati membenarkan adanya pemeriksaan Teddy Pardiyana.
"Saya mendampingi Pak Teddy di Polda Jabar untuk menjalani BAP sebagai tersangka," tutur Wati dalam jumpa pers virtual beberapa waktu lalu.
Wati menyebut Teddy Pardiyana kaget dengan penetapan status tersangka itu. (*)