Find Us On Social Media :

Ada 3 Perbedaan Khodam Warisan Nenek Moyang dengan Jin Pendamping Hasil Amalan, Kenali Ciri-ciri Spesifiknya Berikut Ini

Seperti yang sudah diketahui bahwa manusia hidup beriringan dengan khodam berdasarkan Ilmu Titen Jawa.

GridHot.ID - Istilah khodam mungkin tidak asing lagi di telinga.

Konon khodam merupakan jin pelindung manusia.

Khodam sendiri bisa didapat melalui amalan maupun turunan dau leluhur.

Melansir Bangkapos.com, khodam merupakan jin yang mendampingi kita atau didalam tubuh kita untuk menjaga kita, ada juga khodam yang baik maupun jahat.

Khodam pendamping diartikan sebagai makhluk halus yang berasal dari benda-benda pusaka, ilmu kebatinan ataupun sengaja dipanggil untuk keperluan tertentu.

Bahkan beberapa orang pun memiliki khodam pendamping yang berasal dari ilmu leluhur yang diturunkan kepadanya.

Perlu kita ketahui, bahwa dalam dunia perdukunan sudah tak asing lagi ketika mendengan istilah jin khodam pendamping.

Khodam Pendaping sendiri merupakan hadirnya energi dari dunia gaib yang bersemayam di tubuh manusia yang tujuannya jin tersebut dikabarkan untuk membantu, membimbing, dan mendapingi tuannya selama di dunia.

Ternyata khodam pendamping di kategorikan menjadi dua jenis. Jenis yang pertama adalah khodam yang didapatkan dari leluhur.

Sedangkan jenis kedua adalah Khodam yang didapatkan dari hasil amalan atau hasil mencari disuatu tempat.

Dilansir dari tribunmadura.com, jin merupakan satu di antara makhluk ciptaan Allah SWT.

Baca Juga: Berjiwa Mengayomi, Pemilik Weton Ini Konon Punya Khodam Penjaga Ribuan Tahun, Siapa Saja?

Berbeda dengan manusia, jin tidak dapat terlihat dengan mata.

Ada beberapa golongan jin yang dikenal manusia, satu di antaranya yakni jin khodam.

Umumnya, manusia mengartikan jin khodam sebagai jin pendamping.

Jin khodam sejatinya merupakan sebuah energi yang dipercaya menemani manusia pada tiap aktifitasnya.

Namun, khodam pendamping dikategorikan menjadi dua jenis.

Jenis yang pertama adalah khodam yang didapatkan dari leluhur.

Sedangkan jenis kedua adalah khodam yang didapatkan dari hasil amalan atau hasil mencari di suatu tempat.

Khodam sendiri ada dengan tujuan, jin tersebut dapat membantu, membimbing, dan mendapingi tuannya selama di dunia.

Khodam pendamping ini kental dengan kekuatan khususnya.

Misal khodam seseorang berjelma sebagai prajurit yang memiliki keahlian bertarung cukup handal.

Maka kekuatannya akan didesikan untuk tuannya terutama dalam keadaan mendesak.

Baca Juga: Kekayaannya Kekal dan Bisa Turun-temurun, 6 Neptu Weton Ini Konon Disukai oleh Khodam Sakti

Sementara untuk kedua jenis khodam tersebut memiliki perbedaan yang sangat signifikan.

Apakah kira-kira perbedaan antara jin khodam yang didapatkan dari nenek moyang atau leluhur dengan jin khodam hasil amalan?

Berikut ulasannya

1. Memiliki Energi Lebih

Salah satu ciri utama seseorang yang memiliki khodam pendamping adalah memiliki energi lebih.

Hal ini berlaku untuk kedua jenis khodam baik itu dari leluhur maupun khodam hasil amalan.

Akan tetapi perbedaan yang mendasar pada keduanya adalah, jika Khodam tersebut didapatkan dari warisan leluhur makan energi yang diberikan akan jauh lebih terkontrol.

Hal tersebut terjadi karena energi dari Khodam tersebut cenderung sudah sesuai dengan keluarga.

Sedangkan energi dari khodam hasil amalan iyalah perlu penyesuaian yang cukup lama karena energi dirasa asing oleh tubuh.

Meskipun kekuatannya hebat dan kuat khodam dari keturunan cenderung stabil dan bisa di kontrol.

Sebaliknya khodam dari hasil amalan sangat sulit dikontrol meski kekuatannya belum terukur.

Baca Juga: Berjodoh dengan Khodam Uang, Pemilik 4 Weton Ini Diramalkan Kebal Miskin Seumur Hidup

2.Garis Keturunan Sudah Pasti Energi Positif dan Akan Setia

Manusia memiliki siklus kehidupan yang berubah-ubah misalnya hari ini sangat ramah esok harinya sangat pemarah. Hal demikian wajar karena faktor hormon.

Nah pada saat kondisi inilah khodam pendamping pada dari keturunan biasanya akan stay hingga akhir hayat si tuannya meski tuannya berubah dari yang tadinya jahat menjadi baik maupun sebaliknya.

Berbeda dengan khodam hasil perjalanan spiritual, biasanya mereka akan meninggalkan tuannya jika dirasa sudah tidak sesuai dengan tujuan awal dirinya mengabdi dengan manusia.

Inilah mengapa ada istilah ada ilmu hitam dan putih karena penyalahgunaan dari tujuan awal.

3. Mengenal dan Memberitahu Jika Anggota Keluarga Lain Berada Dalam Masalah

Jin khodam yang berasal dari keturunan biasanya mengenal seluruh anggota keluarga tuannya, sehingga ia mengetahui semua keadaan keluarga si tuannya itu.

Apabila terjadi sesuatu dengan kerabatnya, biasanya khodam akan memberikan kabar dan tawaran untuk bersedia membantu keluarga lain.

Misalnya dalam sebuah kasus orangtua dari tuannya sedang diguna-guna oleh orang lain, maka khodam pendamping itu akan menawarkan bala bantuan kepada tuannya untuk dikirim langsung kepada ayah tuannya itu.

Berbeda dengan khodam hasil perjalanan spiritual, khodam ini cenderung hanya bisa membantu pada diri tuannya saja, terkecuali keluarga atau kerabat tuannya memiliki energi yang sama maka barulah bersedia khodam ini membantunya.(*)