Jangan Bingung, Ustaz Abdul Somad Sarankan Baca 4 Surat Pendek Ini Saat Salat Tahajud Jika Masih Kesulitan Menghapal Al Quran

Kamis, 01 Desember 2022 | 17:42
Pexels

Ilustrasi salat

Gridhot.ID - Ustaz Abdul Somad kali ini membahas tentang amalan salat Tahajud.

Ustaz Abdul Somad kemudian mengungkapkan beberapa cara untuk melakukan salat Tahajud tanpa menyulitkan mereka yang mengerjakannya.

Ustaz Abdul Somad kemudian menyarankan membaca bacaan surat pendek ini saat menjalankan salat Tahajud.

Dikutip Gridhot dari Gramedia.com, salat Tahajud atau Sholat Malam adalah salah satu bentuk ibadah sunnah yang tidak pernah ditinggalkan Nabi Muhammad SAW.

Barang siapa yang rutin menunaikan ibadah sholat tahajud, maka Allah SWT akan memudahkan segala urusan hidupnya, dijauhkan dari kesengsaraan, kesulitan hidup, serta dimuliakan hidupnya.

Sholat tahajud biasanya dilaksanakan pada sepertiga malam, ketika manusia lain tertidur dalam keheningan.

Meskipun Sholat ini adalah amalan sunnah, namun Allah SWT menjanjikan banyak kebaikan dalam ibadah ini.

Dikutip Gridhot dari Surya, Ustaz Abdul Somad menjelaskan ada beberapa surat pendek yang dianjurkan dibaca saat menjalankan sholat Tahajud.

Itu sesuai dengan firman Allah SWT dalam Qur'an Surat Muzammil ayat 20 bahwa, bacaan surat pendek Sholat Tahajud harus mudah bagi yang mengerjakannya.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan salah satu surat pendek yang mudah dibaca adalah Surat Al Ikhlas.

"Bagi yang sanggup betul-betul hatam, hatamkan Alquran. Bagi yang tidak sanggup ia tetap tahajud dan baca qulhullah (Surat Al Ikhlas)," kata Ustadz Abdul Somad dikutip dari ceramahnya yang diunggah akun Jalan Hijrah pada 6 Maret 2021.

Baca Juga: Pria Indonesia Ini Menikah 87 Kali, Dikaruniai 7 Anak, Akui Masih Ingin Beristri Lagi

Selain Surat Al Ikhlas, berikut bacaan surat-surat pendek yang mudah dibaca saat sholat tahajud:

Surat Al Ikhlas

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ

qul huwallāhu aḥad

Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.

اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ

allāhuṣ-ṣamad

Allah tempat meminta segala sesuatu.

لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ

lam yalid wa lam yụlad

(Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.

وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ

wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad

Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”

Selain itu surat pendek lainnya, berpangku pada firman Allah SWT lewat Surat Al Muzammil ayat 20 adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Kena Demosi Selama 8 Tahun, Ridwan Soplanit Berani Tanya ke Ferdy Sambo Kenapa Dirinya Ikut Dikorbankan, Suami Putri Candrawathi Jawab Begini

Surat An Naas

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ

qul a'ụżu birabbin-nās

Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhannya manusia

مَلِكِ النَّاسِۙ

malikin-nās

Raja manusia,

اِلٰهِ النَّاسِۙ

ilāhin-nās

sembahan manusia,

مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ

min syarril-waswāsil-khannās

dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,

الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ

allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās

yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ

minal-jinnati wan-nās

dari (golongan) jin dan manusia."

Baca Juga: Ramalan Weton yang Punya Karakter Pendiam, Jangan Anggap Remeh Kata Primbon Jawa, di Balik Sikap Tenangnya Justru Mematikan

Surat Al Falaq

1.

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙqul a'ụżu birabbil-falaq

Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar),

2.

مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ

min syarri mā khalaq

dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,

3.

وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ

wa min syarri gāsiqin iżā waqab

dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,

4.

وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ

wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad

Dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya)

5.

وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ

wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad

dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."

Baca Juga: Tahun Dimana Musim Panas Menghilang, Ribuan Orang Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya

Al Humazah

1.

وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍۙ

Wailul liqulli humazatil lumazah

"Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela,

2.

ۨالَّذِيْ جَمَعَ مَالًا وَّعَدَّدَهٗۙ

Alladzii jamaa maalawwa 'addadah

"yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya,

يَحْسَبُ اَنَّ مَالَهٗٓ اَخْلَدَهٗۚ

Yahsabu anna maalahuu akhladah

"dia (manusia) mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya.

كَلَّا لَيُنْۢبَذَنَّ فِى الْحُطَمَةِۖ

Kalla layumbazannafil khutomah

"Sekali-kali tidak! Pasti dia akan dilemparkan ke dalam (neraka) Hutamah.

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْحُطَمَةُ ۗ

Wamaa adroo kamal khutomah

Dan tahukah kamu apakah (neraka) Hutamah itu?

نَارُ اللّٰهِ الْمُوْقَدَةُۙ

Naarullahil muuqodah

(Yaitu) api (azab) Allah yang dinyalakan,

الَّتِيْ تَطَّلِعُ عَلَى الْاَفْـِٕدَةِۗ

Allatii taththoli'u 'alal afidah

yang (membakar) sampai ke hati.

اِنَّهَا عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌۙ

Innahaa alaihim muksodah

Sungguh, api itu ditutup rapat atas (diri) mereka,

فِيْ عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍFii 'amadimmumaddadah'

(Sedang mereka itu) Diikat pada tiang-tiang yang panjang.

Baca Juga: 5 Arti Kedutan di Perut Menurut Primbon Jawa, Konon Bakal Berarti Pertanda Rejeki Nomplok Jika Terjadi di Bagian Ini

Tata Cara Sholat Tahajud

1. Niat shalat tahajud

2. Melakukan takbiratul ihram (Allahu Akbar), diikuti dengan doa iftitah

3. Membaca surat al fatihah

4. Membaca surat dalam Al Quran (misalnya surat pendek, Al Ikhlas, An Nash, Al Falaq)

5. Rukuk dengan tuma’ninah sambil membaca doa i’tidal

6. I’tidal dengan tuma’ninah sambil membaca doa i’tidal

7. Sujud dengan tuma’ninah sambil membaca doa sujud

8. Mengulang gerakan seperti rakaat pertama

9. Pada tahiyat akhir, membaca doa tahiyat akhir

10. Melakukan gerakan salam.

11. Setelah salam, disunahkan membaca bacaan wirid, tasbih, tahmid, takbir, sholawat, istigfar, kemudian membaca doa sholat tahajud.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Surya, gramedia.com