Tiko juga menceritakan, ibunya mengalami depresi sejak diceraikan suaminya. Tiko mendapati sikap ibunya yang perlahan berubah, yakni suka marah-marah sendiri.
"Pasti tepatnya (alami gangguan jiwa) kurang tahu, yang jelas sejak ditinggal papa sekitar 2010, 2011," ucap Tiko.
Menurut Tiko, dua bulan awal sejak ditinggal sang ayah, ibunya masih bisa beraktivitas seperti biasa.
Sang ayah yang tak lagi memberi nafkah itu membuat ibunya mencari uang dengan berjualan makanan. Namun, hal itu tak berlangsung lama karena kesehatan mental Eny kian menurun.
Tiko yang saat itu masih duduk di bangku SMP terpaksa putus sekolah.
Dibantu pihak RT dan tetangganya, Tiko mengaku pernah beberapa kali membawa ibunya berobat. Namun, tak mudah membawa sang ibu keluar dari rumah itu.
Akhirnya, selama 11 tahun Tiko merawat ibunya sendiri di rumah itu. Menurut Tiko, saudaranya pun tidak ada yang mampir ke rumahnya sejak ibu dan ayahnya bercerai.
Tiko sendiri kini bekerja sebagai satpam di kompleks perumahannya tersebut.
Ibu Eny dievakuasi, rumah dibersihkan
Kisah viral Tiko kemudian sampai di telinga YouTuber Pratiwi Noviyanthy.
Wanita yang akrab disapa Teh Novi itu dikenal sebagai YouTuber dengan konten membantu orang dengan gangguan jiwa.
Beberapa hari lalu, Novi ikut mengevakuasi Eny ke rumah sakit jiwa untuk berobat.
Setelah viral di media sosial, para YouTuber tak sekedar membuat konten di sana. Mereka ikut gotong royong membersihkan rumah Tiko dan Ibu Eny.
(*)