Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar
Gridhot.ID - Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan penyakit asam lambung.
Penyakit asam lambung terjadi saat katup yang menghubungkan lambung ke pipa makanan melemah.
Hal ini membuat asam lambung mengalir kembali ke pipa makanan atau tenggorokan.
Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Kompas.com, 24 Agustus 2021, saat hal itu terjadi, biasanya Anda juga akan merasakan asam di mulut, sakit di dada dan tenggorokan, batuk kering, suara serak, dan sulit menelan.
Anda juga bisa merasa mual dan muntah. Naiknya asam lambung bisa menjadi gejala GERD.
Jika dibiarkan begitu saja, tentu akan mengganggu fungsi sehari-hari.
Makanan Pemicu Asam Lambung
Ada beberapa jenis makanan yang bisa minuman yang bisa memicu naiknya asam lambung.
Berikut jenis minuman tersebut:
1. Alkohol
Riset 2018 membuktikan bahwa tingginya konsumsi alkhol bisa meningkatkan risiko GERD.
Hal ini terjadi karena alkhol bisa merusak lendir di lapisan sistem lambung dan menganggu kontraksi kerongkongan.
Kedua faktor tersebut bisa memicu naiknya asam lambung.
2. Jus jeruk
Jus yang terbuat dari buah jeruk bersifat sangat asam. Sifat asam tersebut bisa memperburuk gejala asam lambung.
Selain itu, senyawa dalam buah jeruk juga dapat mengurangi tekanan sfingter esofagus bagian bawah dan menunda pengosongan lambung.
3. Minuman berkarbonasi
Riset 2021 menemukan kaitan antara konsumsi minuman berkarbonasi dengan peningkatan risiko GERD.
Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan dan Ginjal juga merekomendasikan agar kita menghindari minuman berkarbonasi untuk mengurangi refluks asam dan GERD.
4. Minuman berkafein
Institut Nasional Diabetes dan Penyakit Pencernaan dan Ginja merekomendasikan penderita asam lambung untuk menghindari kopi, teh, dan minuman berkafein lainnya.
Sebab, kafein bisa memicu gejala heartburn dan mengendurkan Lower Esophageal Sphincter (LES), yang pada akhirnya membuat asam lambung naik ke tenggorokan.
(*)