Gridhot.ID - Setelah 4 bulan sejak kaki kanannya diamputasi, Suti Karno bagikan kabar bahagia.
Suti Karno kini sudah merasakan kembali berjalan dengan kedua kakinya.
Dalam unggahan terbarunya, Suti Karno memperlihatkan momen dirinya memakai kaki palsu.
Diketahui, Suti Karno menjalani amputasi kaki akibat penyakit diabetes yang diidapnya selama 18 tahun.
Alasannya memilih amputasi karena ada luka di kaki yang tak kunjung sembuh dan semakin melebar.
"Alhamdulillah setelah 4 bulan, aku bisa kembali berdiri dengan kedua kaki," tulisnya di caption Instagram, Jumat (3/2/2023).
Dalam foto-foto yang diperlihatkan, tampak dia tengah belajar berjalan dibimbing oleh seorang ahli.
Meski sudah menggunakan kaki palsu, Suti tetap semangat dan terus berlatih agar bisa berjalan dengan normal.
Terlebih semua itu pasti membutuhkan waktu yang lama.
"Perjuangan ini masih panjang, kebersamaan kami masih harus terlatih," terangnya.
Sederet rekan artis yang melihat unggahan adik Rano Karno itu turut berbahagia.
Mereka memberikan suntikan semangat untuk Suti agar segera bisa berjalan dengan normal.
"Semangat terus ya mbak Suti... cepat sehat," tulis @maiaestiantyreal.
"Cepat sembuh ya sayang," kata @corla_2.
"Alhamdulilah, semangat mbak Uty," ucap @maudykoesnaedi.
"Suti sayang... aduh br tau aku… pokoknya tetep semangat... aku tau km orang tangguh dan hebat love u," komentar @iis.sugianto_.
Adapun setelah operasi, pemeran Atun di sinetron 'Si Doel Anak Sekolahan' itu rutin menjalani fisioterapi untuk kakinya.
Hal itu dilakukan sebelum Suti mendapatkan kaki palsu sebagai alat bantunya saat berjalan.
"Sekarang Alhamdulilah, aku lagi fisioterapi. Makanya kemarin banyak aku tolak pekerjaan. Bukannya bagaimana, karena kan aku kan BPJS-nya bayar, kalau soal waktunya enggak menentu," ungkap Suti saat ditemui Kompas.com di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2022).
Ia juga mengucap syukur kepada Tuhan karena mendapatkan medical check up untuk memeriksa kesehatannya yang sekarang.
Mengenai diabetes, Suti memastikan bahwa hal itu bukanlah penyakit keturunan, melainkan pola hidup masa lalunya yang tidak sehat.
"Karena memang dulu saya enggak pernah minum air putih, minum soft drink, es teh manis. Apalagi kalau zaman syuting kan, bolak-balik minum es teh manis," tutur Suti.
Meski begitu, ia tetap bersyukur karena masih diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk menjalani keseharian.
Suti mengakui bahwa banyak terjadi perubahan pola hidup setelah menjalani operasi amputasi.
"Sekarang ini, saya sudah tidak bisa makan bebas. Karena saya diajarkan bahwa makan yang baik itu ada jamnya," kata Suti.
"Jadi saya sekarang makannya pagi, terus setop, enggak boleh makan lagi. Nanti jam 10 saya boleh ngemil, boleh makan roti, boleh makan kue, atau buah. Terus setop lagi, nanti jam 12 saya baru makan. Nanti setop lagi. Kalau misalnya nanti jam 2 saya mau mie ayam, sudah enggak boleh," ungkapnya.
Menurut Suti, itu adalah pola makan yang sehat sesuai dengan anjuran dokter.
(*)