"Kan sebelum didiagnosa (kanker payudara) ini sebetulnya kan aku juga lagi konsen ke penyakit-penyakitku yang lain. Yang harus tiap minggu, tiap bulan... Yang harus cek dokter, cek darah tiap bulan," beber Nunung.
Namun belakangan ia juga didiagnosa mengidap kanker payudara hingga membuatnya kaget.
Ia pun hanya bisa ikhlas dan yakin Sang Pencipta akan memberikan yang terbalik di balik penyakit yang diidapnya.
"Tiba-tiba aku dikasih lagi penyakit yang kayak gini. Aku enggak marah, aku ikhlas. Aku ikhlas Ya Allah, aku ikhlas. Aku yakin pasti Allah akan memberikan yang terbaik buat saya," terang Nunung.
Meski sudah ikhlas, Nunung merasa wajar jika dirinya masih sedih dan menangis kala membahas penyakitnya.
Pasalnya, dirinya juga merasakan ada ketakutan menghadapi penyakit yang dideritanya.
"Kalau saya nangis, saya sedih, manusiawi lah. Gitu loh. Ada ketakutan. Manusiawi," kata Nunung.
Nunung juga mengenang momen pertama kali diberitahu dokter terkait kanker payudaranya, ia hanya bisa terdiam.
Sahabat Azis Gagap ini langsung memikirkan langkah-langkah untuk penyembuhan dengan operasi dan kemoterapi yang harus dijalani.
"Pada saat aku didiagnosa itu aku enggak nanya apa-apa sama dokter. Sampai dokter bilang, 'Mbak Nunung mau ngomong apa?'. Enggak," bebernya.
Dua hal tersebut menjadi ketakutan terbesar yang kala itu dirasakannya.