Gridhot.ID - Maag saat puasa memang sangat menyiksa.
Namun banyak cara untuk menanggulangi maag saat puasa.
Konsumsi beberapa makanan khusus agar maag saat puasa tidak sering kambuh-kambuhan.
Dikutip Gridhot dari Tribun Toraja, maag merupakan sebuah kondisi di mana lapisan lambung mengalami peradangan.
Meski sakitnya bersifat sementara, penderitaan yang dirasakan tentu saja sangat menyiksa.
Keluhan yang muncul mendadak dan memburuk dengan cepat disebut kondisi akut.
Bagi para penderita maag, menjalankan ibadah puasa Ramadhan tentu menjadi tantangan tersendiri bagi mereka.
Puasa mengharuskan umat muslim untuk menahan nafsu termasuk makan dan minum mulai dari terbit matahari hingga tenggelamnya matahari.
Di Indonesia sendiri, puasa bisa berlangsung lebih dari 12 jam.
Para penderita maag bisa mengakalinya dengan mengonsumsi makanan yang meredakan asam lambung.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, ada sejumlah makanan yang boleh dan aman dikonsumsi oleh penderita penyakit maag.
Oleh sebab itu, para pengidap penyakit maag perlu mengetahui daftar makanan yang aman dikonsumsi.
Pasalnya, tidak semua makanan bisa dikonsumsi oleh pengidap penyakit maag. Sedikit saja salah mengonsumsi makanan, penyakit maag yang diidapnya bisa kambuh dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Memilih makanan yang tepat akan membawa dampak positif terhadap sistem pencernaan dan kesehatan pengidap penyakit maag.
Makanan yang direkomendasikan bagi penderita maag tidak hanya aman dikonsumsi, tapi juga bisa membunuh bakteri penyebab maag, yakni H. pylori.
Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Sabtu (29/2/2020), berikut ini 6 makanan yang aman dikonsumsi oleh penderita maag:
1. Brokoli
Brokoli mengandung zat sulforaphane yang dikenal memiliki efek antibakteri. Selain itu, brokoli juga memiliki sejumlah zat antikanker.
Sulforaphane mampu mengalahkan bakteri H. pylori, sehingga berpotensi menyembuhkan penyakit maag. Brokoli juga bisa membantu mencegah penyakit kanker lambung.
Menurut studi yang dirilis di jurnal Cancer Prevention Research, pada 2009, mengonsumsi satu cangkir kecambah brokoli per hari, selama 8 minggu, mampu menghilangkan infeksi dan peradangan di lambung.
2. Yogurt
Studi lain menunjukkan bahwa mengonsumsi yogurt secara rutin dianggap mampu mengatasi penyakit maag.
Yogurt menjadi salah satu makanan yang aman dikonsumsi oleh penderita maag, karena mengandung probiotik yang dapat membasmi H. pylori.
Sebanyak 86 persen responden penelitian yang mengonsumsi yogurt menunjukkan bahan makanan ini mampu menghilangkan bakteri H. pylori, dibandingkan dengan yang tidak memakannya.
Yogurt memiliki bakteri baik yang meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan bakteri di dalam perut.
Selain yogurt, beberapa makanan yang mengandung probiotik, yakni kimchi, kombucha, dan kefir.
3. Sereal dan gandum
Sereal dan gandum sangat aman dikonsumsi oleh penderita maag, sebab kedua makanan itu tidak memperparah kondisi dan gejala penyakit maag.
Sereal yang mengandung serat tinggi dan tidak diproses terlebih dahulu, seperti beras merah, quinoa, dan oatmeal, dipercaya bisa membantu buang air besar secara teratur.
4. Daging sapi, ikan, dan ayam
Daging sapi tanpa lemak, ayam tanpa kulit, atau ikan dianggap aman dikonsumsi oleh penderita penyakit maag. Selain itu, daging yang tidak digoreng, tetapi dipanggang atau direbus sangat dianjurkan.
5. Teh hijau dengan madu
Mengonsumsi teh hijau dengan madu murni yang hangat, memiliki banyak manfaat untuk meredakan penyakit maag. Pasalnya, air hangat bisa menenangkan dan membuat sistem pencernaan bekerja lebih baik.
Studi menunjukkan bahwa ada perbaikan kondisi penyakit maag pada pasien yang meminum teh dan madu sehari dalam seminggu.
Selain itu, madu manuka bisa menjadi pilihan, karena terbukti memiliki antibakteri yang bisa menjinakkan bakteri H. pylori.
6. Kacang-kacangan
Sumber protein nabati adalah pilihan yang sangat baik karena mengandung serat tinggi. Bagi yang tidak mengonsumsi produk hewani, sumber protein nabati seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan selai kacang, juga aman dimakan oleh penderita maag.
(*)