Gridhot.ID - Ustaz Abdul Somad membahas tentang bolehkan berkumur saat puasa.
Ustaz Abdul Somad kemudian menjelaskan tentang bagaimana hukum dari berkumur saat puasa.
Berikut penjelasan dari Ustaz Abdul Somad mengenai hal ini.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews, puasa adalah kewajiban umat muslim mulai dari terbitnya matahari sampai terbenamnya matahari.
Sekitar 14 jam kita tidak makan dan minum, hal ini akan menjadi biasa apabila orang yang menjalankannya tidak mengalami gangguan lambung.
Pada minggu pertama berpuasa akan terasa berat, oleh sebab tubuh kita sedang beradaptasi dengan kondisi pola makan yang baru, tetapi memasuki minggu-minggu berikutnya maka berpuasa tidak lagi menjadi kendala.
Selain masalah makan dan minum, banyak orang bingung cara membersihkan gigi dan mulut selama berpuasa.
Diketahui sebagian orang masih khawatir Berkumur saat Puasa
Baik berkumur dengan cairan penyegar mulut maupun dengan air biasa ketika wudhu atau menggosok gigi.
Lalu apa Hukum Berkumur saat puasa?
Dikutip Gridhot dari Tribun Palu, mari kita simak penjelasan Ustaz Abdul Somad berikut.
"Sebagian ahli fikih mengatakan makruh. Setelah tergelincir matahari makruh gosok gigi," kata Ustaz Abdul Somad.
Sebab mengacu pada hadis Rasulullah SAW berikut:
'Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau minyak kasturi.' (HR Muslim).
"Menurut pendapat ini, harum semerbak kasturi tak baik kalau dihilangkan, kita biarkan saja," ujar Ustaz asal Riau ini.
Namun Ustaz Abdul Somad menegaskan agar hadis tersebut tidak disalahpahami oleh orang-orang.
"Tapi jangan dipahami makin busuk makin harum, akhirnya dia tak gosok gigi selama seminggu.
Tetap gosok gigi habis makan sahur, tetap gosok tapi setelah Dzuhur jangan lagi," jelas beliau.
(*)