Find Us On Social Media :

Bolehkah Baca Niat Puasa Ramadhan Sekali untuk Satu Bulan Penuh? Simak Penjelasannya Menurut Ustaz Abdul Somad

ilustrasi, Ucapan Minta Maaf Menjelang Ramadhan

GridHot.ID - Di bulan suci Ramadhan, seluruh umat muslim di dunia akan menjalani ibadah Puasa.

Banyak muncul pertanyaan apa hukum baca niat puasa sekali untuk sebulan penuh?

Melansir tribun-bali.com, salah satu ibadah wajib yang dilakukan di Bulan Ramadhan ialah puasa.

Puasa bulan hanya menahan lapar dan haus, namun juga melawan hawa nafsu.

Sebelum berpuasa, alangkah baiknya niat untuk benar-benar berpuasa karena Allah SWT.

Karena puasa bukan hanya sekedar menahan lapar saja, tetapi juga melengkapi ibadah di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.

Dilansir dari Bangkapos.com, Umat Muslim akan memasuki bulan Ramadhan 1444 Hijriah yang kemungkinan bertepatan pada Tanggal 23 Maret 2023.

Namun masih menunggu sidang Isbat pada sore ini dalam penentuan Ramadhan.

Di bulan yang suci dan penuh berkah itu, umat Islam juga akan menjalani ibadah puasa sebulan penuh.

Sebelum menjalankan ibadah puasa Ramadhan adalah membaca niat puasa terlebih dahulu.

Namun, banyak muncul pertanyaan apa hukum baca niat puasa sekali untuk sebulan penuh?

Baca Juga: 8 Amalan Doa Menyambut Ramadhan, Salah Satunya Bisa Dibaca Saat Melihat Hilal

Bolehkah baca niat puasa Ramadhan untuk satu bulan penuh?

Ulama Ustaz Abdul Somad pun menjelaskan mengenai hal tersebut.

Hal itu dia beberkan dalam kanal YouTube Wadah Ilmu diungah pada 25 April 2021.

Sebelumya dia menjelaskan niat puasa Ramadhan yang dibacakan setiap hari.

"Nawaitu shouma ghodin an adha'i fardhi syahri romadhona hadihisshanati lillahi ta'alaa," kata Ustaz Abdul Somad dalam video tersebut.

Terkait niat puasa dibacakan satu kali untuk sebulan, Ustaz Abdul Somad menjelaskan berdasarkan 2 mazhab yang berbeda.

"Ada perbedaan antara mazhab Syafi'i dengan mazhab Maliki, kalau mazhab Syafi'i satu hari satu niat," kata sapaan UAS tersebut.

"Jadi kalau besok puasa, niat hari ini sekali, nawaitu shouma ghodin an adha'i fardhi syahri romadhona hadihisshanati lillahi ta'alaa untuk satu hari," ujarnya.

"Tapi kalau mazhab Maliki ndak, mazhab Maliki bisa niat itu satu paket.

Jadi satu Ramadhan itu untuk 29 atau 30 hari, nawaitu shouma syahri romadhon aku berniat untuk sebulan Ramadhan ini lillahi ta'alaa," pungkasnya.

Ustaz Abdul Somad menjelaskan dalam hal membaca niat puasa Ramadhan menyesuaikan dengan mazhab yang diikuti masing-masing orang.

Baca Juga: Simak Amalan Doa Agar Ibadah Diterima Saat Ramadhan, Bisa Dibaca Sebelum Berpuasa Sebulan Penuh

Inilah bacaan niat puasa ramadhan sebulan sekaligus lengkap arab, latin beserta terjemahannya;

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ كله ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma syahri ramadhaana kullihi lillaahi ta’aalaa

"Artinya: Aku niat berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta'ala.

Ya, niat puasa memang diperbolehkan untuk dibaca sekaligus untuk sebulan penuh namun tergantung mahzab yang dianut.

Namun Ustaz Abdul Somad menjelaskan ini dilakukan mazhab Maliki.

"Kalau ada yang pakai (niat) untuk sebulan, pakai. Dalilnya mana, ayat Quran, syahru ramadhan, (itu) sepaket," ujar Abdul Somad. (*)