Find Us On Social Media :

Kakak Curiga Temukan Gundukan Tanah, Pria di Tegal Ini Tega Bunuh dan Kubur Ibu Kandung di Kebun Belakang Rumah, Diduga Alami Gangguan Mental

Ilustrasi pembunuhan.

Laporan Wartawan Gridhot.ID - Akhsan Erido Elezhar

Gridhot.ID - Bikin merinding, pria di Tegal bunuh dan kubur ibu kandung di belakang rumah.

Jaman sekarang banyak perilaku pembunuh yang sudah di luar nalar manusia.

Bagaimana tidak, jika seharusnya seorang anak berbakti kepada orangtua kali ini malah tega membunuh ibunya sendiri.

Dilansir Gridhot.ID dari artikel terbitan Tribunnewsmaker, 29 April 2023, pembunuhan terhadap ibu kandung yang dilakukan seorang anak menggemparkan warga di Desa Curug, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Kamis (27/4/2023).

Pelaku AF (45) diduga mengalami gangguan jiwa hingga tega membunuh ibu kandungnya S (77).

Pelaku bahkan membungkus jenazah ibunya dengan karung dan menguburnya di kebun belakang rumah di wilayah RT 003, RW 002.

Seorang saksi, Sunadi (50) mengungkapkan, awalnya kakak pelaku atau anak korban mencari ibunya karena tidak terlihat sejak pagi.

Saat mencari hingga ke belakang rumah, sang kakak curiga lantaran menemukan sebuah gundukan tanah.

"Awalnya sudah curiga sebab pelaku yakni adiknya merupakan seseorang yang mengalami gangguan jiwa.

Baca Juga: 5 Weton Paling Diberkahi dan Untung Besar dalam Waktu Dekat, Gak Perlu Pusing-pusing Mikir Masalah Keuangan

Dicari sampai belakang rumah dan menemukan gundukan tanah," kata Sunadi kepada wartawan, Kamis (27/4/2023).

Saat menemukan gundukan, kakak pelaku meminta tolong kepada tetangga untuk menggali.

Namun, sejumlah tetangga tidak berani atau takut terlihat pelaku.

"Kemudian karena tetangga tersebut takut, akhirnya melapor kepada warga lainnya yang akhirnya menggali gundukan tanah itu hingga ditemukan waring (karung)," katanya.

Setelah mengangkat karung dan dibuka berisikan mayat korban.

Sontak kejadian itu membuat warga kaget.

Warga akhirnya melapor ke polisi.

Sementara itu, Kapolsek Pangkah, AKP Sunyarni menyampaikan telah menangkap pelaku.

Namun belum bisa memberikan penjelasan lebih detail lantaran masih dalam pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Masuk Bui, Nasib Anaknya Jadi Sorotan Usai Buka Endorse Demi Penuhi Kebutuhan, Ngaku Kerepotan Urus 3 Adiknya Sendiri

Dikutip Gridhot.ID dari artikel terbitan Kompas.com, kasus pembunuhan sebelumnya di jawa tengah juga sempat bikin gempar.

Slamet Tohari (45), orang yang mengaku sebagai dukun pengganda uang di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, mengejutkan banyak pihak.

Jumlah korban yang diduga dibunuh oleh Slamet kini mencapai 12 orang.

Jenazah para korban itu ditemukan terkubur di lahan perkebunan di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara.

Total sampai hari ini, terdapat 12 jasad manusia yang ditemukan polisi.

"Iya, total ada 12 jenazah ditemukan," kata Kabibdhumas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy kepada wartawan di kantor Polda Jateng, Selasa (4/4/2023) sore.

Menurutnya, jasad tersebut sudah terpendam selama sekira enam bulan.

Hanya saja, polisi masih bekerja untuk menemukan detail semua korban lewat tim Disaster Victim Identification (DVI).

Salah satu korban ditemukan tinggal berbentuk tengkorak.

Baca Juga: Nabila Maharani Dipersuntingnya, Tri Suaka Rupanya Berani Kasih Mas Kawin Ini ke Istrinya

"Ada yang tinggal tengkorak saja," paparnya.

Diketahui sebelumnya warga Desa Balun, Wanayasa, Banjarnegara digegerkan dengan pembunuhan berantai yang dilakukan dukun pengganda uang Mbah Slamet.

Kasus pembunuhan berantai terbongkar karena salah satu korban terakhir sempat kirim pesan elektronik ke keluarga sebelum dibunuh oleh Mbah Slamet.

Saat Polisi membongkar sebuah ladang ternyata bukan hanya satu jasad yang ditemukan melainkan 10 jasad manusia.

Mereka diduga dibunuh karena telah mencium penipuan penggandaan uang yang dilakukan Mbah Slamet.

(*)