"Kemarin itu sudah capek kaki sakit gak konsen. Maaf ya rekan-rekan media yang di depan trans studio. Sekali lagi minta maaf, kemarin saya kecapean dan asma saya kambuh," tulis Eva Manurung.
Eva pun bereaksi dituding pansos oleh netizen.
"Dikirain anak-anak kecil ini, awak pansos. Bapak kau belum lahir, awak sudah dikontrak di Musica studio. Tanya sama Buk Acin, Ibu Lusia, Pak Aciu. Saya bekas artisnya, bukan tanya bakiak. Kesel banget aku," beber Eva Manurung melalui kolom komentar postingannya.
Eva Manurung juga mengingatkan apabila kesuksesan Virgoun merupakan jasanya, bukan Inara Rusli sang menantu.
Menurut Eva, Virgoun dan band Last Child sudah terkenal sejak rilisnya lagu "Diary Depresiku".
"Yang buat top anakku juga aku, yang didik, yang rekam juga aku. Sudah top baru kenal perempuan itu. Jangan asal bicara kalian. Belum diambil label, anak saya sudah top," tegas Eva Manurung.
"Diary depresiku itu masih indie, baru diambil sama DRM, dibuat jadi selebriti sekarang ini ke industri. Jadi kalian bilang perempuan itu yang buat anak saya top," tandasnya.
Sebelumnya Eva Manurung juga tampak tak bisa menerima pengakuan Inara Rusli tentang perselingkuhan Virgoun.
Lantaran itu, Eva Manurung mengaku keluarganya tersakiti atas ulah Inara Rusli.
Meski begitum, Eva justru tak mau Virgoun dan Inara Rusli cerai.
"Saya sih sampai detik ini nggak berharap mereka cerai," bebernya dilansir dari YouTube Trans Tv.
Eva pun lantas meminta Inara untuk berkata jujur perihal masalah rumah tangganya.
"Saya juga minta sama menantu saya 'kamu kalau bicara jujur, jangan kamu goreng sana-sini supaya kami ini tertekan," ucap Eva Manurung saat menjadi bintang tamu acara Rumpi.
Eva Manurung pun menegaskan banyak keluarganya yang tersakiti akibat aksi menantunya tersebut.
"Ada banyak keluarga saya yang kamu sakiti," tegasnya.
Eva pun lantas mengungkap keinginannya agar Inara berubah.
"Kalau bisa dibenerin Ina berubah total, jangan seperti itu perbuatannya kepada keluarga saya dan saya sendiri."
"Terus Virgoun juga berubah, saya masih mendambakan mereka kembali," tuturnya.(*)