Nahasnya, hingga kini ego besar masih menyelimuti Nursyah.
Nursyah masih teguh pendirian takkan restui pernikahan Arie Kriting dan Indah Permatasari.
Sikap kurang terpuji Nursyah ini sontak bikin Lita Gading buka suara.
Dalam sebuah video yang dikritik oleh Lita Gading, Nursyah membuat klaim yang tidak dapat diterima menurut pandangan psikolog tersebut.
Lita Gading menegaskan bahwa perilaku Nursyah di media sosial sudah melampaui batas yang wajar.
"Ini sudah melewati batas, karena apa hubungannya dengan klenik (aktivitas mistis). Dalam ilmu saya, hal-hal seperti itu tidak ada, ilmu hitam, pelet itu tidak ada,"ujarnya.
Lita Gading menjelaskan bahwa pilihan Indah Permatasari memilih Arie Kriting bukanlah karena pengaruh pelet atau hal-hal mistis lainnya.
Menurutnya, secara psikologis, hal itu dapat dijelaskan sebagai bentuk cinta yang berlebihan.
"Jadi kekuatan orang untuk mencintai yang terlalu besar, itulah yang disebut sebagai bucin," jelas Lita Gading.
"Kadang-kadang orang yang terlalu mencintai keluar dari batas akal sehat kita," tambahnya.
Lita Gading juga menyatakan bahwa sikap Indah Permatasari yang tampak sangat melekat pada Arie Kriting bukanlah karena pengaruh mistis, melainkan semata-mata karena cinta yang tulus.
"Itulah yang terlihat melumpuhkan logika berpikir," ungkapnya.
Dalam konteks ini, Lita Gading menyoroti juga perilaku Nursyah yang terus-menerus memprovokasi kebencian.
"Apa yang ada dalam pikiran seorang ibu jika berperilaku seperti itu?" tanyanya.
Dia juga menegaskan bahwa kedua ibu tersebut tidak seharusnya mengumbar aib menantu mereka.
"Sekalipun merasakan sakit hati seperti ini, itu bukanlah hal yang seharusnya diungkapkan oleh seorang ibu," ungkapnya dengan tegas.
"Itu tidak benar, jadi saya mohon, jangan mempublikasikan hal-hal seperti itu," tambahnya.(*)