Find Us On Social Media :

Ini Dia Otak di Balik Video Viral Viky Jalan Kaki 16 Km yang Ternyata Cuma Tipuan Semata, Status Keluarganya Tidak Miskin!

Viral sosok Viky, siswa SMA yang harus berjalan 16 kilometer

Gridhot.ID - Geger video viral seorang siswa SMA bernama Viky yang harus jalan kaki 16 km untuk sampai ke sekolah.

Dikutip Gridhot dari Tribunstyle, Viky diketahui membuat konten dirinya berjalan kaki karena mengaku kondisi ekonomi orang tuanya yang terpuruk.

Dirinya akhirnya tidak punya ongkos untuk berangkat ke sekolah.

Viky mengaku sang ayah sakit stroke hingga usaha keluarganya harus tutup.

“Dia emang tekadnya mau sekolah mau lulus, biar punya ijazah,” kata Ibu Viky.

“Sedangkan kita buat biaya dia sekolah tuh gak ada ongkos buat dia aja gak ada,”

“Jadi dia bertekad tetap mau sekolah, pengen kerja buat bantu orangtua gitu,” ujar sang ibu.

Rupanya, ada unsur kesengajaan Viky siswa SMA itu viral.

Bahkan perwakilan Kementerian Sosial sampai mendatangi kediaman Viky untuk mengecek status keluarga apakan seperti yang diberitakan.

Dikutip Gridhot dari Tribun JATIM, ternyata Viky siswa SMA jalan kaki 16 km diviralkan sengaja oleh sang paman sendiri.

Paman Viky siswa SMA jalan kaki 16 km tersebut bernama Mirda.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Hidupnya Berakhir Tragis, Artis Cantik Ini Rekam Sendiri Detik-detik Terakhirnya Sebelum Private Jetnya Kecelakaan

Hal tersebut diungkap salah satu tokoh lingkungan di kawasan tempat tinggal Viky kepada TribunJakarta.com (grup Tribun Jatim Network), Kamis (25/5/2023).

Tokoh lingkungan yang enggan disebut namanya itu menyebut jika Mirda sang paman sudah meminta izin kepada orangtua Viky.

"Jadi dia sudah izin sama orang tuanya, pamannya itu yang pakai baju putih kacamata," ungkapnya.

"Dia sudah izin ke bapaknya, katanya mau diviralin dan sebagainya sudah siap gak," sambungnya, dilansir via Tribun Sumsel.

"Kata orang tuanya sudah siap karena kan sementara ini orang tuanya gak bisa cari nafkah dengan alasan usaha akuariumnya mengalami kerugian bangkrut, salah mengelola," timpalnya lagi.

Terakhir, ia juga mengatakan banyak yang ditutupi dari viralnya kisah Viky ini.

"Di medsos juga keluarganya diminta tunjukan tagihan bank tapi tidak bisa nunjukin tidak punya bukti. Jadi banyak yang ditutupin lah," pungkasnya.

Tak hanya itu, tokoh lingkungan tersebut menyatakan berdasarkan data keluarga Viky tidak tergolong miskin.

"Kami juga dari lingkungan sudah sensus bulan Desember 2022, keluarga mereka baik-baik saja, anaknya bersekolah, dan tiba-tiba muncul video itu kami pun kaget juga seperti itu," ujarnya.

Namun memang, pihak keluarga Viky mengaku sedang kesulitan ekonomi saat ini.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh keluarga Viky di hadapan lurah dan camat setempat.

Baca Juga: 5 Arti Kedutan di Ketiak, Primbon Jawa Ramalkan Jadi Pertanda Bakal Ada Pengeluaran Tak Terduga yang Bikin Kantong Kering

"Mereka mengakui gengsi dan sedang kesulitan ekonomi, ngomong depan saya, camat, lurah, keluarganya yang ngomong, orang tuanya," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan perwakilan dari Kementerian Sosial juga telah menyambangi keluarga Viky dan menyatakan masuk kategori mampu alias tidak miskin.

"Kemarin dari Kemensos juga sudah hadir melihat kondisi rumah seperti itu, ada televisi, kulkas, jadi tidak masuk kategori miskin," ucapnya.

"Kami juga sensus mereka tidak masuk kategori keluarga miskin, rentan miskin, dan sangat miskin. Jadi saya kembalikan ke masyarakat saja penilaiannya," pungkasnya.

(*)