Selain itu weton selasa wage selalu berusaha untuk menyenangkan hati orang lain, sehingga banyak orang yang simpati padanya.
Tak hanya itu weton ini juga tangkas dan berwibawa dalam berbicara serta memiliki rasa tanggung jawab yang besar.
Orang dengan weton ini juga punya welas asih yang besar kepada semua mahkluk, dapat menjadi pelindung dan juga lebih suka mengalah dari pada menimbulkan pertengkaran .
Dalam Kitab Primbon Jawa, selasa wage dan Khodam mustika jonggring saloka akan sangat cocok satu dengan yang lain sehingga kesaktian dan tuan nya akan kuat sekali
Sabtu Legi
menurut Kitab Primbon Jawa selama hidupnya weton ini akan berada dibawah naungan lintang begong.
Orang dengan weton ini bisa menjadi penasehat bagi orang lain, dimana nasehat-nasehatnya bisa menjadi pencerah dan penunjuk jalan bagi orang yang sedang mengalami masalah.
Pemilik weton sabtu legi juga kuat dalam keprihatinan artinya dia bisa mengendalikan napsu keduniawian.
Meskipun keras hati dan pendirian, weton sabtu legi termasuk orang yang tidak tegaan karena sifat welas aslinya kerap membuatnya menolong dan bersedekah tampa pamrih.
Menurut Kitab Primbon Jawa, weton Sabtu legi akan mampu menjadi wadah dan tuan bagi Khodam janggring saloka, keselarasan energi akan tercipta antara satu dengan yang lainnya.
Minggu Pahing
Baca Juga: 3 Weton Ini Gampang Banget Dapatkan Khodam Pelindung yang Mereka Inginkan
Jangan terkecoh dengan orang weton Minggu Pahing karena pesonannya yang anggun, sebenarnya tersembunyi hatinya yang mudah panas dan gampang tersinggung menurut Primbon Jawa.
Sifat seperti ini menjadi makanan Khodam Harimau yang berakibat weton Minggu pahing selalu diikuti kemana saja oleh Khodam ini.
Akan tetapi, tidak selamanya energi Khodam Harimau menyebabkan sifat negatif, weton Minggu pahing juga dijadikan tempat berlindung bagi teman temannya yang lemah.
Ketika keduanya dapat saling menyelaraskan, maka aura kepemimpinan dan kewibaan weton ini akan terpancar sangat kuat.
Hal ini sangat membantu weton Minggu pahing dalam membantu mendapatkan kedudukan penting dalam pekerjaannya.
(*)