Find Us On Social Media :

Suami Nikita Willy Terancam Kena Somasi, Indra Priawan Dituding Tilep Saham Tantenya hingga Bikin Rugi Rp 40 M, Mintarsih: Uang Lebih Kejam

Unggahan Nikita Willy.

GridHot.ID - Indra Priawan, suami Nikita Willy terancam disomasi oleh tantenya sendiri.

Hal itu terjadi karena Indra Priawan dituding menilap saham.

Tak ayal, Indra Priawan pun menjadi perbincangan publik setelah tantenya buka suara.

Dilansir dari tribunjateng.com, Indra Priawan suami Nikita Willy terancam disomasi oleh tantenya, Mintarsih.

Somasi tersebut berkaitan dengan saham Blue Bird perusahaan keluarga mereka.

Mintarsih sendiri awalnya memiliki masalah dengan mendiang ayah Indra, alharhum Chandra Suharto Djokoestono.

Suami Nikita Willy selaku anak dari mendiang Chandra sekaligus penerus Bluebird pun ikut terancam disomasi imbas perkara ini.

Semua bermula saat Mintarsih mempertanyakan nasib sahamnya sebesar 33,3 persen di perusahaan Blue Bird milik keluarga.

Berdasarkan pengakuan Mintarsih tak menerima laporan mengenai keuntungan saham tersebut.

Selain keuntungan saham, Mintrasih tak lagi mendapatkan gaji selama belasan tahun.

"Saham saya 33 persen. Apalagi gaji saya kan juga tidak dibayar.

Baca Juga: Nikita Willy Sampai Ngakak, Indra Priawan Rupanya Tak Kenal Rizky Billar: Aku Pikir Anak Sule

Itu kira-kira 18 tahun tidak dibayar," ujar Mintarsih

Mintarsih pun menyadari sahamnya mulai menyusut sejak Bluebird menjadi perseroan.

Secara legal, tante Indra Priawan itu mengaku dirinya hingga kini belum dipecat.

Terhitung, jumlah kerugian yang dialami Mintarsih mencapai Rp40 M.

Sementara, disebutkan saham Mintarsih mencapai triliunan rupiah.

"Dan gaji saya selama 13 tahun mereka hitung Rp 40 M. Belum pemecatan saya mengikuti jalur yang legal," tutur Mintarsih.

Mintarsih merasa kecewa dengan masalah tersebut tak berujung menemukan titik terang.

Menurutnya meskipun satu keluarga, kewajiban tetaplah harus dibayar.

"Sebetulnya di sini dalam hal uang, itu tidak ada kekeluargaan lagi. Uang itu lebih kejam daripada keluarga," kata Mintarsih.

Namun, perempuan ini mengaku jarang berkomunikasi dengan Indra Priawan.

"Komunikasi ada, mungkin ke ibunya sedikit. (Ke Indra) jarang, mungin sudah bertahun-tahun enggak komunikasi," ucapnya.

Baca Juga: Langsung Viral Catatan Nikita Willy Saat Tinggalkan Baby Issa Selama 3 Hari, 7 Peraturan Ini Tak Boleh Dilanggar: untuk Nenek

Somasi Keluarga Indra Priawan

Disisi lain, Sebagai kuasa hukum Mintarsih, Kamaruddin Simanjuntak mengaku mensomasi pemegang saham perusahaan tersebut.

"Jadi pas kita somasi kemarin, notaris pihak Indra Priawan telah dibereskan haknya, ternyata ibu ini belum diberikan apapun, makanya dia kaget,” sebut Kamarddin Simanjuntak, Senin, (10/7/2023)

Dikatakan Kamaruddin Simanjuntak kliennya memang sempat mengundurkan diri sebagai wakil direktur.

"Tapi saham, masak hilang begitu saja sahamnya," ujar Kamaruddin

Pihak Mintarsih menduga jika namanya sudah dihilangkan secara diam-diam.

Ia menduga namanya sudah dihilangkan saat membuat akta baru oleh ayah Indra Priawan dan beberapa orang lainnya.

Jika tak ada jawaban dari pihak Indra Priawan maka Mintarsih mengaku akan menempuh jalur hukum.

“Kita akan tempuh jalur hukum baik pidana maupun perdata,” kata Kamaruddin.

“Kalau ada pelanggaran jalur perdata kita tempuh jalur perdata, kalau ada pelanggaran jalur pidana tentu kita ambil tindakan pidana,” jelasnya.

Persoalan bermula usai Mintarsih selaku salah satu pendiri dan pemegang saham Blue Bird melayangkan somasi untuk mendiang ayah Indra, alharhum Chandra Suharto Djokoestono dan Purnomo Prawiro.

Baca Juga: Tangguhkan Gelarnya Sebagai Ratu Sinetron, Nikita Willy Rela Tidak Bekerja Demi Urus Anak: Memang Capek, Doain Aja

Perusahaan Bluebird sendiri didirikan oleh nenek Indra Priawan, Fatimah Djokosoetono.

Mintarsih merupakan generasi kedua, sedangkan Indra merupakan generasi ketiga pemilik Blue Bird.

Menurut laporan yang beredar, Indra juga telah memiliki saham Blue Bird sebanyak 8,5 persen atau 145.744.700 pada 31 Januari 2022 lalu.

Sementara itu, melansir tribunjabar.id, selain mewarisi saham Blue Bird, Indra Priawan rupanya memiliki sumber kekayaan di sejumlah perusahaan lain.

Tak khayal, kehidupan Indra dan Nikita bergelimang dengan kemewahan. Keluarga kecil ini juga kerap bepergian ke luar negeri.

Lantas apa saja gurita bisnis atau sumber kekayaan Indra Priawan?

1. Blue Bird

Indra Priawan merupakan cucu dari Mutiara Fatimah Djokosoetono yakni seorang pendiri perusahaan transportasi di Indonesia yakni Bluebird.

Suami Nikita Willy ini menjabat sebagai manajer operasional dan komisaris menggantikan mendiang ayahnya di Blue Bird Group.

Menurut laporan yang beredar, Indra juga telah memiliki saham Blue Bird sebanyak 8,5 persen atau 145.744.700 pada 31 Januari 2022 lalu.

2. KAJA Group

Baca Juga: Dulu Tampil Imut Lugu, Kabar Artis Rekan Duet Sang Ratu Sinetron Indonesia Ini Sekarang Berubah Total Hidup Glamor Sampai Gabung Partai Politik

Pemasukan Indra Priawan juga datang dari KAJA Group.

Diketahui, Indra menjabat sebagai komisaris di perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan mewah tersebut sejak September 2017.

KAJA Group diketahui mengelola restoran makan kelas dunia dan kehidupan malam yang mewah.

Beberapa produk dari KAJA Group adalah Le Burger, VONG Kitchen, SAVAYA Bali, Chao Chao dan Cafe Kitsune.

3. PT Restu Ibu Pusaka

Indra Priawan diketahui memiliki saham di PT Restu Ibu Pusaka.

Perusahaan tersebut memiliki bisnis dibidang body manufacturing (Produksi bodi kendaraan bermotor).

PT Restu Ibu Pusaka sendiri adalah anak perusahaan dari Blue Bird Group.

4. Indra Investama

Ayah satu anak ini juga mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang investasi yakni Indra Investama yang didirikan pada tahun 2012.

Di perusahaannya itu, Indra menjabat sebagai Direktur Utama.

Baca Juga: Foto Lawas Ferdy Sambo Berpose dengan Nikita Willy Viral Lagi, Ini Obrolan yang Dibahas Sang Artis Saat Mampir di Mabes Polri, Sampai Ditemani Pengacara

Perusahaan ini juga masih termasuk dalam bagian Bluebird Group.

5. Maskoolin

Indra juga melebarkan sayap bisnisnya ke dunia fashion, dengan menghadirkan brand Maskoolin.

Indra Priawan juga menjabat sebagai Co-Owner sejak tahun 2015 lalu.

6. Golden Bird Reservation

Indra juga memiliki perusahaan yang bergerak di bidang penyewaan mobil, limosin, serta bus.

Pria 31 tahun ini merambah ke bisnis mobil bekas. Bisnis ini ia jalankan melalui Golden Bird Reservation.

7. Garuda Bandung Basketball Association

Ternyata Indra Priawan pernah menjabat sebagai Presiden Garuda Bandung Basketball Association yang kemudian dialihkan kepada Fareza Tamrella pada 27 Oktober 2016.

Garuda Bandung merupakan klub basket Indonesia yang didirikan pada 1991 dan langganan jadi pemenang kompetisi sejak 1994.

Tentu sejumlah sumber kekayaan itu menambah pundi-pundi penghasilan untuk Indra.

Baca Juga: Insecure Setelah Lahiran? Inilah Tips Ala Nikita Willy Usai Melahirkan Anak Pertamanya, Ibu-ibu Muda Wajib Ikuti

Tak heran jika income Indra setiap bulan diperkirakan mencapai angka fantastis.(*)