Rupanya dari tindakan hacker itu, sudah banyak orang yang tertipu dan mengirimkan sejumlah uang.
Setelah mendapat laporan dari korban-korban itu, Egi akhirnya menemukan identitas hacker karena semua korban mengirimkan uang ke nomor rekening yang sama.
"Ada (yang kena tipu), ada yang memang niat dia mau ngasih donasi tapi kok nipu," ujar Egi.
"Dia (korban) kasih bukti transfer, nomor rekening, makanya saya punya nomor rekening si hacker," imbuhnya.
Sampai saat ini, Egi mengaku belum melaporkan tindakan hacker tersebut dan sedang mempertimbangkan untuk melaporkannya setelah menyadari semakin banyak korbannya.
Sementara itu, Egi mengaku bahwa dirinya sudah tak lagi menggunakan Instagram sejak tahun 2018.
"2018 udah mulai off. Bingung mau posting apa, mau ngapain," ujar Egi.
Sebagai informasi, sebelumnya sempat ramai kabar tentang Egi John menjual akun Instagram untuk pengobatan ayahnya.
Akun dengan nama @fatoobalilghuraba yang telah terverifikasi itu dijual dengan harga Rp 1 juta oleh hacker.
"Ana mau jual Instagram ini mulai dari Rp1 juta bisa negosiasi," tulis akun Egi yang telah kena hack itu.
"Buat teman-teman yang berminat bisa DM ana. Syukron. Semoga kita semua selalu dipermudah selalu rezeki, kesehatan dan segala hal di dunia maupun akhirat. Aamiin," sambungnya.
(*)