Melansir TribunnewsBogor.com, Pak Arman buka suara usai curhatannya soal dizalimi Atta Halilintar viral.
Pak Arman mengurai kesedihannya yang sulit dapat pekerjaan tetap usai adanya info hoask soal gajinya saat kerja pada Atta Halilintar
"Setelah saya enggak bekerja di Atta, saya jualan kopi lagi di jalan. Banyak yang minat nanya, katanya gaji bapak terlalu besar (karena bekas sopir Atta), pertanyaan saya dari mana gaji saya besar, padahal gaji saya enggak segitu, apa yang dinamakan fantastis itu, akhirnya orang itu mengundurkan diri. Sampai 30 orang (yang bertanya soal gaji)," ungkap Pak Arman.
"Sebetulnya Atta sama istrinya orangnya baik. Sampai hari ini enggak ada yang kasih saya job. Sedih saya enggak dapat job lagi, apalagi dibilang gaji saya fantastis," lanjutnya Pak Arman.
Terkait kabar dapat gaji yang fantastis dari Atta Halilintar, Pak Arman pun blak-blakan.
Ia mengatakan gajinya saat bekerja bersama Atta tak sampai UMR.
"(Gaji) enggak UMR, saya waktu itu mengajukan borong Rp5 juta. Kata HRD-nya di sini enggak ada yang gaji segitu. Ya udah yang penting saya kerja, digaji ya Rp4,2 juta. Cuma yang saya kaget, katanya gaji saya fantastis sekali," ujar Pak Arman.
Aurel Hermansyah Meradang
Keluhan Pak Arman viral di media sosial, unggahan Aurel langsung mendapatkan sorotan.
Melalui laman Instagram-nya, Aurel terlihat gusar.