Find Us On Social Media :

Cinta Kuya Menyesal Mulung Gelas Plastik di Amerika Serikat, Ternyata Sampah Ini Justru yang Paling Mahal

Cinta Kuya, Uya Kuya dan Astrid Kuya

Gridhot.ID - Cinta Kuya memang kini sedang berusaha keras untuk hidup di Amerika Serikat.

Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Cinta Kuya saat ini sedang berkuliah di Amerika Serikat.

Merantau di Amerika membuat Cinta Kuya harus bisa bertahan dengan uang seadanya.

Tak mau hanya sekadar mengandalkan uang saku dari orang tua, Cinta Kuya pun akhirnya memilih untuk mencari pekerjaan.

Meski datang dari keluarga yang tajir melintir, Cinta Kuya ternyata malah memilih pekerjaan sebagai pemulung di AS.

Uya Kuya sebagai ayah pun sampai heran dengan keputusan putrinya yang ingin menambah uang jajan tersebut.

Cinta Kuya, putri presenter dan penyanyi Uya Kuya ungkap besarnya uang yang dihasilkan dari memulung botol-botol bekas saat tinggal di Amerika Serikat.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, setelah mengumpulkan botol bekas dan memisahkan dalam kantong sesuai jenisnya, Cinta membawa botol-botol itu ke tempat daur ulang.

"Perkiraan ada 40 dollar (AS sekitar Rp 613.960)," kata Cinta dikutip dari YouTube Cinta.

Di tempat daur ulang, botol-botol itu dicatat oleh petugas dan kemudian catatan itu digunakan Cinta untuk menukarnya dengan uang.

"Kita lagi antre buat ambil uang. Ternyata paling mahal alumunium, 1.68 dollar (sekitar Rp 25.809)," ucap Cinta.

Baca Juga: Uya Kuya Terancam Nyawanya, Ini Alasan Sang Presenter Sampai Parno Tak Berani Jajan di Luar