Di sisi lain, melansir Bangkapos.com, tatapan mata Muhri, ayah Rafes tampak kosong.
Dirinya tak banyak bicara dan berharap putranya segera ditemukan.
Langkah kakinya lesu, wajahnya terlihat muram. Sesekali dirinya tampak menundukkan kepala dan diam termenung.
Apa hendak dikata, seorang ayah itu baru saja kehilangan putra tercintanya.
Mirisnya, dia menyaksikan secara langsung peristiwa tragis yang tak pernah disangka-sangka.
Muhri melihat secara langsung putranya, Rafles hilang diterkam buaya saat sedang memancing di Sungai Lempuyang, Dusun Tanah Merah, Desa Baskara Bakti, Kecamatan Namang, Bangka Tengah, Jumat (29/9/2023) kemarin sore.
Tak hanya itu, Muhri juga memberikan pertolongan terhadap anaknya dan sempat terjadi tarik menarik dengan buaya.
"Pulang dululah ayo, biar istirahat dan tenang dulu," ucap salah seorang kerabat mencoba menenangkan Muhri yang sudah terlihat tak berdaya.
Namun dirinya menolak dan terus menunggu hasil pencarian terhadap anaknya dengan bantuan warga setempat dan tim gabungan Basarnas, Satpol Air Polres Bangka Tengah dan unsur lainnya.
(*)