GridHot.ID - Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ditemukan tewas dalam mobil.
Kejadian ini terjadi di halaman parkir apartemen di Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (5/11/2023).
Jasad korban ditemukan satpam dalam keadaan kepala tertutup plastik.
Melansir tribunjatim.com, puluhan kerabat dan handai taulan mengantarkan pemakaman Bernadetie Caroline Angelina, mahasiswi FKH Unair yang ditemukan meninggal di dalam mobilnya di Pemakaman Tionghoa Lingkungan Klotok, Kota Kediri, Rabu (8/11/2023).
Sebelumnya jenasah almarhum disemayamkan tiga hari di Rumah Persemayaman Perkumpulan Sinoman Dana Pangrukti, Kota Kediri.
Suasana haru terlihat dari kedua orangtuanya yang membawa foto almarhum keluar dari Ruang VIP Cendrawasih didampingi kakak dan adik almarhum.
Bernadetie Caroline Angelina, merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Kakaknya pria dan adiknya perempuan yang selama tinggal bersama almarhum di apartemen Surabaya.
Kesedihan juga terlihat dari puluhan pelayat yang hadir mengikuti doa pemberangkatan peti jenasah.
Setelah prosesi doa usai, petugas selanjutkan mengangkat peti warna putih ke dalam mobil jenasah.
Iring - iringan perjalanan mobil jenasah yang dikawal mobil Patwal Polres Kediri Kota berputar melewati Perumahan Persada Asri yang merupakan tempat tinggal keluarga almarhum.
Sementara di Pemakaman Tionghoa di Lingkungan Klotok telah menunggu kerabat lainnya. Di lokasi terdapat puluhan ucapan duka cita yang dikirim oleh kolega keluarga almarhum.
Prosesi pemakaman juga berlangsung khidmat dengan rangkaian seremonial nyanyian doa. Beberapa diantara pelayat ada yang tak kuasa meneteskan air matanya.
Gunawan, ayah almarhum menjelaskan tidak ada firasat buruk yang berkaitan dengan kejadian yang menimpa putrinya.
Sehingga begitu keluarga mendapat kabar kematian almarhum sangat mengagetkan dan membuat shock kedua orangtuanya.
Dijelaskan, almarhum memang bercinta -cita menjadi dokter hewan karena sejak kecil merupakan pecinta dan penyayang binatang.
Koleksi hewan piaraan seperti kucing berbagai jenis ras 8 ekor dan dua ekor anjing di rumahnya. Almarhum juga bercita -cita menjadi dokter hewan yang sukses.
Diberitakan sebelumnya, Bernadetie Caroline Angelina ditemukan meninggal di dalam mobilnya di halaman Apartemen Tambakoso, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.
Kondisi korban saat ditemukan kepala terbungkus plastik yang terhubung dengan selang dari tabung ke tabung gas helium warna pink.
Saat ini petugas penyidik masih menunggu hasil otopsi jenazah serta menyelidiki asal usul tabung gas helium yang dibawa almarhum.
Gas helium selama dipergunakan untuk mengisi balon udara. Sedangkan hasil pengecekan tulisan tangan berbahasa Inggris identik dengan tulisan yang dibuat almarhum di buku catatannya.
Dilansir dari Kompas TV, Gunawan, ayah sambung mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (unair), CA (21), memastikan bahwa dua surat wasiat yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) adalah tulisan anaknya.
Gunawan mengatakan bahwa pihak keluarga sudah mencocokkan surat tersebut dan memastikan bahwa itu surat yang ditulis oleh CA.
Baca Juga: Sahabat Ungkap Curhatan Terakhir Mahasiswi Unair Sebelum Ditemukan Tewas dalam Mobil
“Dia meninggalkan dua carik kertas surat yang isinya dia setengahnya pamit, mohon maaf, dan tulisan itu sudah kita cross check memang betul-betul tulisannya Bernadet,” kata Gunawan di rumah duka di Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (6/11/2023).
“Pihak kepolisian juga sudah ngecek, sama, tulisannya persis,” sambungnya.
Dalam kesempatan yang sama, Gunawan juga membantah kabar yang menyebutkan anaknya menjadi korban pembunuhan. Pasalnya, keluarga menduga kuat, CA meninggal dunia karena bunuh diri.
Lebih lanjut, Gunawan mengaku bahwa CA tak pernah mengeluhkan masalah apa pun kepada keluarga. CA juga cukup tertutup dengan keluarga.
“Anak ini memang tertutup,” ucap Gunawan.
Sebagai informasi, CA ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir di halaman apartemen di Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu (5/11/2023)
CA pertama kali ditemukan oleh satpam apartemen dalam posisi duduk di kursi belakang kemudi. Kepalanya terbungkus plastik putih dengan lakban di bagian leher.
Ada pula tabung gas helium dan selang yang dimasukkan ke dalam plastik di kepala korban.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah penemuan jasad CA. Hasil olah TKP, ditemukan sebuah surat yang diduga merupakan surat wasiat.
Surat itu ditujukan kepada saudara, kakak, adik, ibu, dan teman CA. Surat berbahasa Inggris itu berisi permintaan maaf.
DISCLAIMER:Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri. (*)