Find Us On Social Media :

Alasan Leher Lecet dan Alat Vital Aldi Nababan Rusak Dibongkar Dokter Forensik, Keluarga Tak Terima: Mohon Kasus Ini Diangkat ke Mabes Polri

Kasus kematian seorang mahasiswa, Aldi Sahilatua Nababan, di Bali telah terungkap, namun keluarga masih tak terima

Dalam kasus gantung diri, dr. Dudut Ristiadi mengatakan berat badan yang memiliki peran aktif.

“Dari arah tersebut, menunjukkan bahwa yang aktif adalah berat badan. Bukan talinya. Kalau yang tali aktif, biasanya arahnya mendatar.”

“Kalau kasus gantung, itu yang aktif berat badan,” jelasnya.

Melansir Tribunnewsbogor.com, walau sudah dijelaskan secara detail oleh ahlinya, namun kakak Aldi, Monalisa tetap tak bisa menerima.

Ia berkukuh bahwa mahasiswa tewas di Bali akibat dibunuh.

"Selama berapa minggu saya beserta keluarga diam dan mempercayakan sepenuhnya pengusutan kasus adik saya kepada polisi Bali, tetap ini yang kami dapatkan," tulis Monalisa di akun Instagramnya.

Mona bahkan menyatakan tak lagi mempercayai polisi di Bali.

"Mulai saat ini saya nyatakan bahwa saya beserta keluarga sudah tidak percaya kepada polisi Bali," kata Monalisa.

Ia pun meminta agar kasus mahasiswa tewas di Bali ditangani Mabes Polri.

"Kami memohon agar kasus ini diangkat ke Mabes Polri," kata Monalisa kakak Aldi Nababan.

Padahal Aldi sendiri memiliki rekam jejak niatan mengakhiri hidup sendiri.

Baca Juga: Misteri Kasus Kematian Mahasiswa asal Tapanuli Utara di Kamar Kos Bali, Kelakuan Pacar ASN yang Hapus Riwayat Percakapan Bikin Heran

Hal itu terungkap dalam chat Aldi pada pacarnya.

Aldi bahkan sempat mengaku mencoba bunuh diri dengan meminum obat nyamuk.

"Aku aja baru minum obat nyamuk. Nggak apa tuh. Nyesel banget jadinya. Mulut nggak enak rasanya. Badanku lemas"

"Tau nggak? Aku minum itu biar apa coba? Biar mati. Agak malam lagi Kita coba ya guys. Obat nyamuk gak berhasil, gantung diri gak berhasil, potong urat nadi kayaknya mati"

Dokter Psikiatri, Dr. Lely Setyawati Kurniawan SpKJ menerangkan dari isi chat ke pacarnya, Aldi Nababan memang sudah memiliki tekad mengakhiri hidup.

"Ingin bunuh dirinya Aldi ini sudah cukup lama," jelasnya.

Bahkan bukan hanya keinginan, Aldi Nababan pun sudah pernah mencobanya.

"Usaha dirinya sudah banyak. Sudah lakukan berkali-kali," kata Dr. Lely Setyawati Kurniawan SpKJ.(*)