GridHot.ID - Belakangan ini warga Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor dihebohkan dengan penampakan hantu Kuyang.
Pembahasan masalah kuyang di Cileungsi ini tengah menjadi pembicaraan hangat di sosial media.
Seperti dilansir dari TribunKalteng, penampakan kuyang ini viral setelah warga memvideokan Kuyang di Cileungsi.
Tak hanya jadi diperbincangkan warga Cileungsi, kini video penampakan hantu kuyang itu juga trending topik di kalangan warganet di media sosial.
Dalam sebuah unggahan hasil tangkapan layar dari platform TikTok disebut seorang warganet memvideokan adanya kuyang di Bogor.
Dalam keterangan disebutkan peristiwa itu terjadi tepatnya di Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dalam video yang beredar, seorang wanita menjerit karena ada penampakan kuyang yang datang malam hari.
Wanita itu diduga merupakan ibu yang baru saja melahirkan.
Belum ada yang bisa memastikan kebenaran kuyang tersebut.
Akun TikTok themonkdoank membagikan video yang diduga sosok gaib kuyang.
Dalam video yang beredar, terdengar jelas suara ketakutan dari wanita tersebut.
"Astagfirullah halaziim," ucap wanita yang merekam video itu.
Dalam video itu, kuyang tersebut nampak mondar-mandir di depan pintu rumah warga.
"Kuyang di cileungsi katanya di dalam rumah lagi ada bayi, jadi gak berani buka pintunya, yang punya mata batin tolong lihat ini kuyang asli apa kuyang kasih yayang," tulis akun dilihat TribunnewsBogor.com, Rabu (17/1/2023).
Meski begitu, hantu kuyang tidak terlihat begitu jelas.
Hanya nampak penampakan rambutnya yang hitam di balik kaca pintu.
Kesaksian Penguni Rumah
Video viral disebut-sebut hantu kuyang di sebuah rumah warga di Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor membuat penghuni rumah terkejut.
Namun faktanya ternyata video tersebut bukan diunggah pemilik video, melainkan diunggah pemilik akun media sosial yang tak mereka kenal tanpa izin serta diberi narasi yang dibuat-buat disebut sosok hantu kuyang.
"Sempet kaget juga viral, kita gak upload (ke media sosial)," kata pemilik rumah, Acep (36) kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (18/1/2024).
Namun Acep mengakui bahwa video yang merekam adanya bayangan itu direkam tanpa rekayasa.
Acep mengatakan bahwa kejadian di video yang beredar itu terjadi pada Jumat (5/1/2024) malam lalu sekitar pukul 18.00 WIB.
Di dalam rumahnya saat itu ada Acep bersama istrinya dan kedua anaknya yang mana paling kecil berusia 7 tahun.
"Itu kejadian malam Sabtu mau maghrib, mau maghrib itu dia udah ada (bayangan), gak ada suara sama sekali. Posisi kita mau salat maghrib, duduk di sofa, saat main HP pas lihat ke depan yang pertama lihat itu anak, itu siapa ?, katanya," cerita Acep.
Saat itu, kebetulan Acep sedang berada di ruangan rumah bagian belakang.
Acep sempat menjawab 'ada orang kali' setelah mendengar suara anaknya yang bertanya.
Namun anaknya malah ketakutan melihat bayangan hitam yang bergerak-gerak melalui kaca jendela kecil pintu depan rumahnya itu.
"Bentukannya itu semacam kayak boneka, kayak digantung, kayak boneka kebalik kepalanya di bawah, ada rambutnya, gerak-gerak ke kiri ke kanan," kata Acep.
Di tengah rasa takut dan berucap doa, istri Acep mencoba merekam sosok bayangan hitam tersebut menggunakan ponsel untuk memastikan apakah bisa terekam kemera atau tidak.
Ternyata sosok bayangan hitam itu nampak terekam di rekaman videonya.
Tak sampai di situ, Acep kemudian mencoba membuka pintu tersebut untuk melihat ada siapa di luar rumahnya itu.
"Saya nyoba lagi, penasaran kan. Saya keluar, istri saya dan anak saya di dalem, pintu saya tutup. Saya cek pakai WA (ke istri), ada gak bayangan tuh ?, ada katanya, ada nih dari dalem. Saya dari luar gak lihat bayangan sama sekali," cerita Acep.
Karena saat keluarganya ketakutan sempat terdengar oleh tetangga dan warga yang melintas, pasca kejadian keesokan harinya para tetangga sempat heboh berdatangan.
Kemudian kemunculan bayangan hitam itu, kata dia, muncul kembali pada Selasa (9/1/2024) malam di waktu yang hampir sama dan tempat yang sama.
"Anak saya dua sempat apa mungkin trauma gitu ya, badannya ngedrop dua hari. Biasanya juga kita tidur di kamar masing-masing, abis kejadian itu kita tidur di ruang tamu bareng-bareng," kata Acep.
Acep mengatakan bahwa jika memang ada orang yang iseng atau jahil menakut-nakuti keluarganya, sementara ini dia belum mendapat petunjuk apapun jika sosok hitam adalah ulah orang iseng.
Sehingga sementara ini Acep sama sekali tak tahu apa sebenarnya sosok hitam itu.
"Saya disini (tinggal) hampir 16 tahun, kejadian ini baru pertama. Tetangga belum pernah, baru saya ini," kata Acep.
(*)