Gridhot.ID - Epy Kusnandar harus menerima nasibnya yang kini tak bisa bekerja untuk keluarga karena sakit.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Epy Kusnandar sebelumnya sempat mengalami tumor otak pada tahun 2010 lalu.
Meski sudah lama, penyakit tersebut tetap tidak bisa membuat tubuh Epy Kusnandar fit seperti dahulu.
Belum lagi masa pandemi di tahun 2020 lalu membuat dirinya harus banyak berdiam di rumah karena sepi pekerjaan.
Masa-masa sakit tersebut sempat membuat Epy harus menjual asetnya demi membiayai perawatan.
Epy dan istrinya Karina Ranau sempat menjual lahan kebun untuk keperluan perawatan.
Kini bahkan sang aktor hanya bisa menganggur di rumah sembari menunggu adanya pekerjaan yang bisa dia ikuti lagi.
Sebelumnya dirinya memang sempat menjalani pekerjaan sebagai tukang kerupuk keliling untuk menambah pundi-pundi nafkah.
"Untuk bayar utang, saya bayar utang sama istri saya. Waktu saya sakit banyak biaya, sekarang ngumpulin lagi untuk menebus kebon yang sudah hilang,” kata Epy Kusnandar.
"Saya terpaksa usaha apa saja, kalo syuting udah jarang lagi, apa aja harus dilakukan. Mumpung saya masih ada yang kenal jadi banting stir usaha dari kecil kecilan," katanya.
Namun penyakitnya membuat dirinya tak bisa bekerja secara penuh dan maksimal.
Tak bisa kerja karena sakit, Epy Kusnandar kini merasa malu.
Dikutip Gridhot dari Tribun Trends, sebagai kepala keluarga, Epy Kusnandar sedang sepi job hingga tak ada pemasukan dari syuting.
Pemain sinetron Preman Pensiun ini pun membantu sang istri, Karina Ranau, berjualan makanan di sebuah kantin apartemen.
Selama tak mendapatkan pekerjaan di dunia hiburan, dan juga karena sakit, peran Epy Kusnandar sebagai orang yang mencari nafkah digantikan oleh istrinya.
"Waktu itu dia bekerja sendiri karena saya lagi disuruh istirahat total," kata Epy dikutip dari tayangan SILET.
"Jadi istri saya memulai membuka kuliner," imbuhnya.
Sikap Karina yang tetap bertahan disisinya saat menghadapi kesulitan itu membuat Epy terharu.
"Saya terharu aja, bukannya ninggalin saya tapi malah mensupport saya," ujar Epy.
"Saya jadi malu, saya enggak kerja apa-apa, istri saya membuka lahan baru," lanjutnya.
Karena itu, disaat sekarang tak ada syuting, Epy memilih untuk menemani istrinya berjualan di kantin.
"Dari jam 08.00 (setelah jualan habis), saya cari kerja lagi," ucap Epy Kusnandar.
"Belum dapat, (ikut) casting-casting, sampai sekarang belum ada yang pas," kata Epy.
Sementara itu, makanan yang dijual istri Epy Kusnandar juga cukup terjangkau dengan harga makanan seperti nasi uduk maupun lontong sayur lengkap dengan telur Rp 15.000.
Sedangkan untuk jajanan pasar yang dibuat sendiri oleh Karina, dijual dengan harga Rp 10.000 per tiga biji.
Karina mengatakan keputusannya berjualan itu karena tahu kehidupan seorang artis tak selalu ada di atas.
Baginya tak masalah harus berjualan, karena yang terpenting adalah bisa memutar uang yang didapat.
"Kita orang entertainment enggak selamanya kehidupan selalu diatas," ujar Karina dikutip dari Selebrita.
"Gimana caranya dapat rezeki, uang bisa diputer lagi walaupun cuma warung," imbuhnya.
(*)