Find Us On Social Media :

6 Weton Cocok Jadi Pedagang Menurut Primbon Jawa Bisa Kaya Raya

Ilustrasi weton yang diyakini punya watak saudagar.

GRIDHOT.ID- Menurut primbon Jawa, setiap weton memiliki keberuntungan dan karakteristiknya sendiri yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam berdagang.

Berikut adalah beberapa contoh macam-macam weton yang dianggap berpotensi menjadi kaya raya jika berdagang menurut primbon Jawa:

1. Senin Pon

Orang yang lahir pada hari Senin Pon diyakini memiliki keberuntungan dalam urusan dagang.

Mereka cenderung cerdas dalam mengelola bisnis dan memiliki keahlian dalam meraih keuntungan.

2. Kamis Pahing

Hari kelahiran Kamis Pahing juga dianggap sebagai waktu yang baik untuk berdagang.

Baca Juga: 3 Weton yang Nasibnya Selalu Buruk, Kondisi Keuangan Sering Bermasalah

Orang yang lahir pada hari ini dikatakan memiliki kemampuan untuk menarik pelanggan dan memperluas jaringan bisnis mereka.

3. Sabtu Wage

Sabtu Wage adalah hari yang dianggap sangat beruntung dalam hal keuangan.

Orang yang lahir pada hari ini cenderung sukses dalam berbagai jenis usaha, termasuk dagang.

4. Minggu Legi

Minggu Legi adalah hari yang dianggap penuh dengan energi positif, dan orang yang lahir pada hari ini diyakini memiliki kemampuan untuk mencapai kesuksesan finansial melalui berdagang.

5. Selasa Kliwon

Orang yang lahir pada hari Selasa Kliwon diyakini memiliki keberuntungan khusus dalam urusan dagang.

Baca Juga: 3 Weton dengan Energi Suci yang Dipancarkan dari Auranya

Mereka cenderung memiliki naluri yang kuat dalam mengambil keputusan bisnis yang tepat.

6. Jumat Wage

Hari kelahiran Jumat Wage juga dianggap sebagai waktu yang baik untuk memulai bisnis atau berdagang.

Orang yang lahir pada hari ini diyakini memiliki bakat dalam bernegosiasi dan menjalin hubungan baik dengan pelanggan.

Ini hanya beberapa contoh dari beragam hari kelahiran yang dianggap memiliki potensi untuk menjadi kaya raya dalam berdagang menurut primbon Jawa.

Namun, penting untuk diingat bahwa keberhasilan dalam bisnis tidak hanya ditentukan oleh hari kelahiran, tetapi juga oleh kerja keras, keahlian, dan strategi yang tepat.

(*)