Find Us On Social Media :

Sadisnya Paman Bunuh Keponakan di Tanjung Priok, Niat Hilangkan Jejak Tapi Ketahuan, Ibu Korban Bantah Karena Utang

DZ (53), paman pembunuh keponakannya di Tanjung Priok mengakui motif membunuh korban karena sakit hati sering ditagih utang oleh orang tua korban

Gridhot.ID - Seorang paman berinisial DZ (53) membunuh keponakannya, AZA (15) di lantai satu rumah kontrakan, Jalan Cempaka, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Jumat (2/2/2024).

DZ menghabisi nyawa anak bungsu saudarinya, Lina Marlina (47) dengan cara menghantam korban dengan meja berbahan kayu.

Pada saat kejadian, AZA tengah belajar seorang diri di dalam rumah. Orang tua dan kedua kakaknya kebetulan sedang tidak ada di kediaman.

Melansir dari Kompas.com, Lina mulanya menduga bahwa penyebab anaknya meninggal dunia karena jatuh dari tangga saat asap tengah memenuhi isi rumah kontrakan.

Namun ternyata DZ membunuh AZA sebelum membakar rumah korban.

Sebab, ditemukan kompor yang sengaja ditaruh di dekat barang mudah terbakar di lokasi kejadian.

Ada kejanggalan

Lina menemui sejumlah kejanggalan atas kematian AZA bersamaan dengan kebakaran di rumahnya.

Salah satunya, ada puntung rokok di tempat kejadian perkara (TKP).

Kecurigaan Lina terhadap kakak kandungnya juga dirasakan saat pelaku tidak melayat keponakannya.

Selain itu, keberadaan DZ juga terekam kamera CCTV.

Baca Juga: Kaki Tangan Yotam Bugiangge Tewas Ditembak, Ini Sosok Otniel Giban, Anggota KKB Papua yang Terlibat Penyerangan Wings Air

"Saya cari CCTV. Saya ngomong sama keluarga semuanya. 'Kalau ada pelaku masuk ke rumah, sudah pasti dia'," ucap Lina.