Seluruh Bagian Rumah Hangus Jadi Arang Hitam, Hanya Kitab Al Quran yang Utuh dan Seluruh Huruf Masih Terlihat Jelas

Kamis, 29 Februari 2024 | 18:42
Unsplash dan Instagram/Folkshit

Viral Al Quran utuh di tengah rumah yang kebakaran hebat

Gridhot.ID - Sedang viral di sosial media terkait kejadian sebuah kitab suci Islam, Al Quran masih dalam keadaan utuh meski area sekitar dilalap api.

Kejadian tersebut menjadi viral karena seluruh rumah sudah menghitam bak arang namun Al Quran tersebut tetap utuh dan hanya terbakar sedikit saja.

Seluruh huruf yang ada di dalamnya pun masih bisa dibaca dan terlihat jelas.

Dikutip Gridhot dari Tribun Solo, peristiwa kebakaran itu terjadi di Jalan dr Soetomo, Gang 2, Samarinda, Kalimantan Timur.

Terlihat dalam video beredar, seorang petugas sedang melakukan pengecekan terhadap bangunan yang terbakar.

Tak lama kemudian, petugas tersebut dibuat terkejut saat melihat ada sebuah Alquran yang masih utuh tak terbakar.

Anehnya, di sekeliling Alquran itu barang-barang lain sudah hangus.

Dia pun langsung menunjukkan setiap lembar Alquran yang tak terbakar.

Huruf dalam kitab suci itu masih terlihat jelas, meskipun di bagian pinggirnya menghitam.

"Alquran masih keadaan utuh tak ikut terbakar di dalam rumah yang semuanya hangus tak bersisa," tulis akun folkshitt, Senin (26/2/2024).

Momen itu lantas viral dan banyak dikomentari oleh warganet.

Baca Juga: Heboh Rumor Calon Raja Inggris Masuk Islam, Pangeran William Kedapatan Ucap 'Assalamualaikum' dan Kunjungi Pusat Komunitas Muslim

Beberapa warganet menyebut peristiwa itu cukup langka dan di luar logika.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Al Quran adalah kitab suci bagi umat Islam yang menjadi pegangan dan dasar bagi kehidupan.

Instagram/folkshit
Instagram/folkshit

Al Quran yang masih utuh di tengah kebakaran

Dalam sejarah tercatat bahwa Al Quran tidak diturunkan sekaligus kepada Rasulullah SAW.

Ayat-ayat Al Quran diturunkan secara bertahap, sedikit demi sedikit dan berangsur-angsur dalam kurun waktu 22 tahun 2 bulan 22 hari.

Salah satu peristiwa yang terkait dengan sejarah turunnya Al Quran ke bumi adalah Nuzulul Quran.

Ayat Al Quran pertama yang turun adalah surat Al-Alaq ayat 1-5. Turunnya ayat ini menjadi tanda awal kenabian Muhammad.

Selain itu, turunnya Al Quran menjadi awal dari perjuangan menyebarkan agama Islam di jazirah Arab.

Al Quran pertama kali diturunkan di Gua Hira, sebelah utara Mekkah, pada 17 Ramadan 610.

Oleh karena itu, Nuzulul Quran diperingati oleh umat Muslim pada malam ke-17 Ramadan.

Dasar dari peringatan Nuzulul Quran pada 17 Ramadan adalah tafsiran dari Surat al-Anfal ayat 41.

Proses turunnya Al Quran sendiri dibagi menjadi dua tahap, yakni:

Baca Juga: Viral Wanita Melahirkan Ditolak Rumah Sakit di Lubuklinggau, Disuruh ke RS Lain Pakai Motor padahal Kaki Bayi sudah Keluar

Al Quran diturunkan secara lengkap di malam Lailatulqadar dari Lauh Mahfudz ke langit dunia

Al Quran diturunkan ke Nabi Muhammad secara bertahap atau berangsur-angsur

Turunnya Al Quran dibagi lagi ke dalam dua periode, yakni periode Mekkah, yang disebut ayat Makkiyah dan periode Madinah yang dikenal dengan ayat Madaniyah.

Selama periode Mekkah, pada umumnya ayat yang diturunkan berisi tentang akidah (paham terkait keimanan) dan tauhid (dasar ajaran agama Islam).

Pada periode ini, terdapat 86 surat yang diturunkan selama 12 tahun lima bulan.

Sedangkan ayat yang turun di Madinah umumnya berkaitan dengan muamalat (hubungan manusia sebagai makhluk sosial), syariat (aturan dalam kehidupan Islam), dan hukum Islam.

Pada periode setelah hijrahnya Nabi Muhammad ke Madinah, terdapat 28 surat yang diturunkan selama sembilan tahun sembilan bulan.

Ayat terakhir Al Quran yang turun adalah surat Al-Maidah ayat ke-5.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Kompas.com, Tribun Solo