"Aku sempat beberapa kali aku teleponan itu direbut sama bapaknya, akhirnya kau jadi adu cekcok di depan anak-anak, nah itu nggak bagus banget. Aku rasa hatinya dia tidak bebas karena anak-anak aku tuh pasca perceraian juga di dalam sekolah itu nilainya bagus semua,” tutur Asha.
"Nah pas aku tahu tiba-tiba nggak disekolahin 'loh kenapa' nggak tahu katanya mau dibawa ke luar kota. 'Ini masih terdaftar di sini bu, sayang kalau dia nggak lanjutin'. Nah, itu yang bikin aku sampai ke sini, janganlah hak anak itu, mau sekolah aja dirampas.” terangnya.
Karena itu, Asha memberanikan diri untuk melangkahkan kakinya ke KPAI.
Disisi lain, Asha mengaku lega telah konsultasi terkait dengan langkah-langkah yang ia ambil menyangkut anak-anaknya.
Sebelumnya dilansir dari TribunTrends, Asha Shara pernah layangkan somasi ke mantan suaminya, Syafiq Assa'dy, pada Mei 2023 lalu.
"Somasi kedua sudah dilayangkan dan sudah dijawab. Ini kami lagi mencari waktu untuk mediasi," kata Asha Shara ketika ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (12/5/2023).
Wanita berusia 35 tahun itu menyebut somasi ia layangkan kepada Syafiq Assa'dy, karena mantan suaminya diduga melarang anak mereka bersekolah.
"Ya semoga aja setelah somasi, mudah-mudahan anak bisa sekolah dan bisa kembali sama saya. Tapi kalau memang belum bisa nanti kita lihat," ucapnya.
Alasan Asha melayangkan somasi kepada mantan suami, karena ia memikirkan tumbuh kembang dan pendidikan anaknya, yang dikabarkan sudah tidak sekolah lagi.
"Aku pikirin anak karena dia kayak di tengah kaya bola, jadi disana digencet di sini juga. Aku engga mau gitu, makanya aku biarkan agar tidak ada gencetan dari aku, makanya aku somasi," jelasnya.
Asha Shara mengakui awalnya sempat membiarkan Syafiq Assa'dy, saat tahu anaknya tidak sekolah dan melarang ibunya bertemu.
"Tapi kok makin dibiarkan makin engga sadar, jadi ya kita kan ibu namanya ya kita pengin yang terbaik," ujar Asha Shara.
Sebagai informasi, gugatan Asha telah dikabulkan Majelis Hakim Pengadilan Agama Tigaraksa pada 14 Januari 2021.
Selain perceraian yang dikabulkan, Pengadilan Agama Tigaraksa pun mengabulkan permintaan Asha Shara dengan nominal Rp6 juta perbulan.
Hak asuh kedua putri Asha dan Syafiq jatuh ke tangan Asha.
Hampir 10 tahun membina rumah tangga, Asha dan Syafiq kerap mengalami cekcok dalam hubungan.
Akibatnya selama beberapa waktu terakhir, pasangan ini pisah ranjang hingga pisah rumah.
(*)