Find Us On Social Media :

Ada Suara Dentuman, Pesawat Perintis Rute Tarakan-Krayan Diduga Jatuh di Tebing, Boeing 737 Keluar Kandang Lakukan Pencarian

Pesawat Smart Air yang melayani penerbangan ke Long Sule dari Malinau.

GridHot.ID - Pesawat perintis Smart Air yang memuat sembako dari Bandara Tarakan menuju Krayan dilaporkan hilang kontak sejak Jumat (8/3/2024) siang.

Pesawat type PC 6 (Pilatus Porter) registrasi PK-SNE yang diawaki kapten penerbangan M Yusuf (29) dan satu orang teknisi bernama Deni S (7) diduga terjatuh di tebing gunung wilayah Krayan Tengah.

Melansir Kompas.com, pesawat tersebut memuat 583 kilogram sembako.

Sembako yang diangkut merupakan kebutuhan warga perbatasan RI-Malaysia di Binuang, Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Pesawat tersebut dilaporkan mulai lepas landas dari runaway Bandara Tarakan (TRK) Kaltara pada Jumat pukul 08.25 Wita.

Pesawat dijadwalkan tiba di bandara Binuang (BNG) Krayan pada 09.20 Wita.

"Takeoff dari Bandara Tarakan pukul 00.25 UTC / 08.25 WITA dan estimasi landing di Lapter Binuang 01.20 UTC / 09.20 WITA membawa Cargo 583 Kg," ujarJuru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati, Jumat (8/3/2024, dikutip dari Tribunnews.com.

Warga Dengar Suara Dentuman

Melansir Kompas.com, pesawat diduga jatuh di tebing gunung wilayah Krayan Tengah, Nunukan, Kalimantan Utara tepatnya di sekitar pegunungan Batu Narit.

Informasi itu diperoleh dari pekerja proyek jalan Selukut yang menghubungkan antara Malinau-Krayan.

Baca Juga: Pernah Sopiri Jokowi, Crazy Rich Kalsel Haji Isam Jadi Sorotan saat Beli Pesawat Boeing Harga Rp1,2 T, Tak Pakai Jas

Kapolsek Krayan selatan, Ipda Andi Irwan mengatakan Gunung Batu Narit berada tepat di wilayah hukum Polsek Krayan Selatan.