Istri di Hulu Sungai Tengah Histeris Suaminya Tewas Tergeletak di Rumah Tetangga Dihabisi Anak, ZI Ngamuk Ditegur Soal Jual Kambing

Jumat, 22 Maret 2024 | 14:42
ist/kolase via gridhot

Seorang pemuda di Hulu Sungai Tengah berinisial ZI (25) tega menghabisi ayah kandungnya, Rabu, (20/03/2024) sekitar pukul 22.00 wita

GridHot.ID - Insiden berdarah terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Seorang pemuda berinisial ZI (25) tega menghabisi ayah kandungnya, Rabu, (20/03/2024) sekitar pukul 22.00 wita.

Peristiwa tersebut bermula dari pelaku yang tak terima ditegur supaya menjual kambing pada esok hari.

Melansir antaranews, anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Hulu Sungai Tengah (HST) jajaran Polda Kalimantan Selatan menangkap seorang pria berinisial ZI (25) yang telah membunuh ayah kandung berinisial DA (64) di Desa Awang, Kecamatan Batang Alai Utara, karena tak terima ditegur agar menjual kambing pada esok hari.

Kepala Satuan Reskrim Polres Hulu Sungai Tengah AKP M Andi Parinasarani di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Kamis, mengatakan pelaku membunuh korban di rumah kediaman tetangga korban, Desa Awang pada Rabu kemarin sekitar pukul 22.00 Wita.

“Pelaku ditangkap di alamat yang sama pada beberapa menit setelah personel menerima informasi kejadian pembunuhan,” katanya.

Andi menjelaskan peristiwa pembunuhan terjadi karena salah paham antara pelaku dan korban, bermula saat tersangka ZI membawa satu ekor kambing milik korban yang hendak dijual.

“Korban menegur pelaku agar kambing dijual pada esok hari saja, korban tidak terima ditegur dan terjadi perkelahian. Istri korban sempat melerai sebelum masuk ke dalam rumah,” katanya.

Setelah itu, korban pergi ke rumah tetangga untuk menenangkan diri. Namun, istri korban memiliki firasat kurang baik dan ke luar rumah untuk mencari korban hingga masuk ke rumah tetangga tersebut.

Namun, istri korban menemukan sang suami tergeletak tidak sadarkan diri di rumah tetangga dalam kondisi bersimbah darah karena luka pada bagian kepala.

Istri korban langsung meminta bantuan kepada warga sekitar untuk membawa korban ke rumah sakit setempat agar mendapatkan pertolongan dari tim medis, tetapi korban diduga sudah meninggal dunia.

Baca Juga: Tertidur di Samping Mayat Ibunya, Begini Kondisi Balita 2,5 Tahun yang Jadi Saksi Kunci Kasus Perampokan dan Pembunuhan Wanita Agen Bank di Gresik

Selanjutnya, warga setempat membawa korban ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan visum.

“Saat ini proses hukum sedang berlanjut, pelaku beserta barang bukti sudah diamankan ke Polres Hulu Sungai Tengah,” ujar Andi.

Dilansir dari tribunnewsbogor.com, MA, seorang istri hanya bisa menangis melihat suaminya dianiaya hingga tewas oleh anak kandungnya sendiri.

Peristiwa anak bunuh ayah kandung in terjadi di Desa Awang, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan.

Korban diketahui berinisal D yang tewas ditangan anak kandungnya sendiri ZI (25).

Lelaki tua berusia 65 tahun itu tewas usai terlibat perkelahian dengan putranya sendiri.

Keribuatan keduanya akibat perkara seekor kambing.

Saat ini, ZI telah berhasil diamankan aparat kepolisan Polres Hulu Sungai Tengah (HST).

Kapolres HST, AKBP Jimmy Kurniawan melalui Kasi Humas, Iptu Akhmad Priadi mengatakan bahwa insiden pembunuhan tersebut dipicu perkara jual kambing.

Korban yang merupakan ayah kandung ZI melarang pelaku menjual kambing malam itu.

Rupanya, sang anak tak terima ditegur oleh ayah kandungnya sendiri.

Baca Juga: Hasil Tes Kebohongan Yudha Arfandi Pembunuh Dante, 2 Pernyataan Ini Hanya Dusta, Salah Satunya soal Kekerasan ke Tamara Tyasmara

ZI malah kesal hingga keduanya cekcok hingga berujung perkelahian.

MA yang saat itu melihat suami dan anak kandungnya berkelahi tak bisa bebuat banyak.

Sambil menangis, MA sempat melerai keributan yang terjadi antara ayah dan anak tersebut.

"MA sempat melerai perkelahian tersebut. Setelah melerai, MA kembali ke Rumah dan korban D menuju Rumah SU yang merupakan tetangga korban, " Jelasnya melansir BanjarmasinPost.com

Kemudian, MA mencari suaminya yang saat itu menuju rumah tetangganya.

MA pun kaget melihat tubuh suaminya tergeletak dengan kondisi kepala mengalami luka bersimbah darah dan tidak sadarkan diri.

"Mengetahui hal tersebut, istri korban meminta bantuan kepada warga untuk membawa korban ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan, tetapi setelah diperiksa oleh warga, korban telah meninggal dunia, " Jelasnya.

Ia mengatakan korban kemudian tetap dibawa ke Rumah Sakit H Damanhuri Barabai untuk dilakukan pemeriksaan visum.

"Kemudian tidak berapa lama Satreskrim Polres HST bersama Polsek BAU melakukan pencarian terhadap tersangka ZI dan akhirnya berhasil diamankan, " Jelasnya.

Ngamuk Dilarang Menjual Kambing

ZI rupanya tak terima hingga mengamuk saat dilarang sang ayah menjual kambing malam-malam.

Baca Juga: Diburu 20 Hari, Pembunuh Wanita di Yogyakarta Dibekuk saat Kabur ke Bandung, Ngaku Ingin Tobat dan Cari Pondok Pesantren

Kasi Humas, Iptu Akhmad Priadi mengatakan bahwa insiden berdarah tersebut bermula pada, Rabu, (20/03/2024) sekira pukul 22.00 wita.

Dari keterangan saksi di Lokasi, awalnya terjadi kesalahan pahaman antara korban dan tersangka. Tersangka yang ingin menjual satu ekor kambing milik Korban.

"Tersangka ingin menjual kambing milik korban saat itu juga dengan cara membawa langsung kambing dan diikat,"ungkapnya.

Melihat hal tersebut, korban menegur pelaku agar menjual kambing tersebut besok saja.

"Tetapi pelaku tidak terima dan terjadilah perkelahian hingga berujung pada pembunuh yang menewakan korban," jelasnya.(*)

Tag

Editor : Desy Kurniasari

Sumber TribunnewsBogor.com, Antaranews