Beda Dari Indonesia, di Tiongkok Orang Miskin Justru Gunakan iPhone, Sementara Orang Kayanya Pakai Ponsel Berikut

Grid.ID -Di Indonesia, orang-orang berduit alias kaya biasanya identik dengan penggunaan ponsel merek iPhone.

Namun 180 derajat berbeda dari Indonesia, di Tiongkok, justru orang miskinlah yang menggunakan ponsel iPhone.

Lantas, jika bukan iPhone, orang kaya Tiongkok menggunakan ponsel apa ya kira-kira?.

Baca Juga : Liar dan Agresif, Suku Pedalaman Pulau Sentinel Mengikatkan Tali dan Menyeret Tubuh John Chau

iPhone telah menjadi ponsel pintar termewah saat ini dan menjadi ponsel pintar wajib bagi orang kaya karena harganya yang mahal.

Tak heran, iPhone generasi terbaru telah menjadi gaya hidup orang kaya.

Namun, fenomena itu tidak berlaku di Tiongkok.

Pasalnya hanya orang miskin di Tiongkok-lah yang pakai iPhone.

Baca Juga : Terlalu! Gara-gara Status Soal Pilpres di Media Sosial, Tukang Gigi Ditembak dengan Pistol Rakitan

Dalam laporan lembaga riset MobData diungkap bahwa umumnya pengguna iPhone di Tiongkok kurang berpendidikan.

Para pengguna iPhone biasanya berpenghasilan kurang dari 3.000 yuan atau Rp 6 jutaan perbulan.

Ilustrasi iPhone di Tiongkok

Selain itu, iPhone banyak dipakai oleh wanita yang belum menikah antara usia 18 hingga 34 tahun.

Rata-rata pengguna iPhone memiliki gaji CNY3000 (Rp6,3 juta) per bulan, lapor South China Morning Post, mengutip studi baru dari badan riset asal Shanghai, MobData.

Baca Juga : Media Luar Negeri Sebut Komentar Edy Rahmayadi Soal Wartawan dan Timnas Indonesia 'Konyol'

Studi itu menunjukkan bahwa kebanyakan pengguna iPhone di Tiongkok adalah orang-orang yang "pura-pura kaya".

Mereka adalah sekelompok orang yang keadaan finansialnya tidak tercermin dari gaya penampilan mereka.

Menariknya, orang Tiongkok yang kaya raya lebih memilih ponsel Huawei.

Orang kaya yang memakai Huawei umumnya berpenghasilan antara 5.000 yuan (Rp 10 juta) hingga 20.000 yuan (Rp 40 juta).

Baca Juga : Fakta Baru, Pembunuhan Jamal Khashoggi Sebelum Dimutilasi, Darahnya Dikuras Habis!

Mereka kebanyakan berjenis kelamin pria, berusia 25-34 tahun dan berpendidikan sarjana.

Sementara aplikasi yang sering mereka gunakan adalah PlayerUnknown's Battleground.

Tipe ponsel Huawei yang mereka gunakan juga lebih beragam.

Studi ini juga mengungkap bahwa banyak pemilik Huawei mempunyai apartemen dan mobil.

Baca Juga : Misteri Hilangnya Pesawat Malaysia Airlines MH370: Sempat Diduga Jatuh Dekat Pulau Paling Berbahaya, Pulau Sentinel

Sementara pengguna iPhone tidak.

Seperti diketahui popularitas iPhone di China memang makin berkurang.

Terbukti posisi produsen ponsel Apple telah digeser oleh Huawei, Vivo, Oppo dan bahkan Xiaomi.

Apple kini berada di posisi kelima dengan pangsa pasar 9% di kuartal ketiga 2018. Menurun 1% dari periode yang sama tahun lalu.

Baca Juga : Trauma Karena Pernah Diculik Orang Asing, Inilah 7 Fakta Suku Sentinel yang Hampir Punah

Kehadiran iPhone XS, iPhone XS Max dan iPhone XR di Tiongkok tidak mampu mendongkrak penjualan ponsel Apple di Tiongkok.

Apalagi, harganya yang terus meningkat membuat pengguna mencari alternatif ponsel yang lebih murah tetapi berkinerja mumpuni.

Artikel ini telah tayang di Info Komputer dengan judul "iPhone Jadi Ponsel Orang Miskin di Tiongkok, Orang Kayanya Pakai ini".(*)