Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Begini Kondisi Puncak Kabo, Tempat Eksekusi Mati Para Pekerja Pembangunan Trans Papua yang Dibantai Oleh OPM

Seto Ajinugroho - Kamis, 06 Desember 2018 | 13:33
Para korban selamat berhasil dievakuasi dari Distrik Mbua menggunakan helikopter.
John Roy Purba/Istimewa

Para korban selamat berhasil dievakuasi dari Distrik Mbua menggunakan helikopter.

Gridhot.ID - Proses evakuasi 16 jenazah pekerja jembatan di Nduga, Papua yang dibunuh oleh OPM oleh aparat keamanan berlangsung tegang.

Aparat mengevakuasi ke-16 jenazah di Puncak Yabo, Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi Kabupaten Nduga pada Kamis (6/12).

Puncak Kabo sendiri ialah tempat di mana eksekusi mati dilakukan oleh OPM pimpinan Egianus Kogoya kepada parapekerja pembangunan jalan Trans Papua.

Lantas bagaimana kondisi sebenarnya puncak Kabo?

Baca Juga : Sepenggal Kisah Ketika Dua Personel TNI Redamkan Pemberontakan Terbesar di Papua Tanpa Gunakan Senjata Sama Sekali

Melansir dari Kompas.com, Kamis (6/12) Danrem 172/PWY Kolonel Inf Jonatan Binsar P Sianipar menjelaskan untuk mencapai Puncak Kabo begitu sulit.

Bahkan aparat yang bertugas mengevakuasi hari ini masih baku tembak dengan OPM di sekitar sana.

"Saat pagi ini kami melakukan evakuasi 16 jenazah ke lokasi pendaratan helikopter mendapat tembakan dari kelompok separatis. Sampai saat ini kontak senjata masih berlangsung," tegasnya.

Selain menggunakan helikopter, aparat penegak hukum juga jalan kaki selama 2 jam menuju puncak Kabo.

Baca Juga : Tak Kuat Hidup Bergelimang Harta, Putri Kerajaan Dubai Minggat dari Istana

Namun jangan bayangkan berjalan di jalan yang rata dan aman.

Tim Belukar dan Nanggala yang bertugas mengevakuasi berangkar dari Distrik Mbua harus menembus hutan lebat, perbukitan dan melewati sungai.

Source :Kompas.com tribunnews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x