GridHot.id – Pakar penyakit menular di Australia mengatakan, kegiatan memelihara ternak di belakang rumah atau memiliki kandang ternak yang berdekatan dengan rumah bisa membuat bom waktu penyebaran wabah penyakit.
Direktur penelitian lembaga studi CSIRO di Australia, Paul De Barro, mengatakan bahwa wabah penyakit yang dibawa ayam, babi atau kambing berisiko tinggi mengancam jiwa manusia.
Hewan peliharaan, khususnya di pinggiran kota dan kota, bisa terpapar hewan liar seperti kelelawar.
Baca Juga : Bagaimana Bisa Pria ini Tak Pernah Melihat Perempuan Sepanjang Hidupnya, Bahkan Ibu Kandungnya Sendiri
Kelelawar inilah yang membawa penyakit seperti virus Hendra atau Nipah.
"Ketika populasi urban menyebar, mereka pindah ke area hutan, area alami. Dan karena itu kita semakin dekat dekat dengan hewan liar," katanya kepada ABC.
Perubahan iklim juga dianggap sebagai faktor pemicu, di mana kita menyaksikan hewan-hewan telah mengubah perilaku mereka.
Misalnya di perkotaan semakin sering terlihat kelelawar terbang padahal 50 tahun lalu hal ini tidak dijumpai.
"Ketika kita mendapatkan perubahan ini, risiko penyakit dari hewan ke manusia semakin meningkat," ujar dia.
Baca Juga : Setelah Mencabut Seluruh Giginya, Wanita ini Justru Kehilangan Nyawanya, Kenapa?
Wabah sulit diprediksi dan dibendung
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |
Komentar