Bilik asmara itu tak hanya digunakan oleh Fahmi Darmawansyah dan Inneke Koesherawati.
Narapidana lainnya juga bebas menyewa bilik asmara tersebut dengan tarif sebesar Rp650 ribu sekali pakai.
Inneke Koesherawati juga mengonfirmasi bahwa bilik asmara itu dilengkapi AC hingga kamar mandi.
"Ada kamar mandi, tempat tidur, kipas angin dan terakhir ada AC," tuturnya.
Baca Juga : Kisah Perjuangan Ririn Dwi Ariyanti Menjadi Ibu Sambung Hingga Menjadi Ibu Kesayangan Adira Kania
Awalnya, Fahmi Darmawansyah memakai bilik asmara tersebut hanya untuk dirinya sendiri bersama Inneke Koesherawati.
Kemudian Fahmi menyewakan bilik asmara tersebut kepada tujuh penghuni lapas lainnya yang sudah lebih lama.
Andi Rahmat, warga binaan Lapas Sukamiskin yang merenovasi WC menjadi bilik asmara Fahmi juga memebenarkan hal tersebut.
Ia merenovasi WC menjadi bilik asmara itu atas sepengetahuan Wahid Husen.
"Ya untuk Fahmi dan istrinya saja. Awalnya untuk pak Fahmi saja, tapi kan di sana ada yang menjalani pidana cukup lama, akhirnya bisa dipakai sama yang lain," jelasnya dikutip dari Tribun Bali. (Nakita.grid.id/Shevinna Putti Anggraeni)
Baca Juga : Ini Dia Para Pembunuh Jamal Khashoggi Terlihat CCTV Meninggalkan Bandara Istambul