"Benar, bahwa dirinya pada Minggu (30/12/2018) meninggal dunia. Sebelumnya ia kurun waktu sebulan telah mendapatkan perawatan intensif. Namun Tuhan berkata lain," ujarnya seperti yang dilansir GridHot dari Tribun Medan.
Mahasiswi pascasarjana UNIMED ini awalnya dirawat di RS Columbia Asia.
Namun karena keterbatasan biaya, Hovonly kemudian dipindahkan ke RS Khusus Bedah "Accuplast" Jl. Sei Bahbolon No. 40 Medan Baru.
Baca Juga : Terus Membakar Amarah Dewi Perssik, Dewi Laporkan Keponakan Ke Polisi
"Karena keterbatasan biaya, kami harus pindah. Kemarin sempat ditanggung sebuah yayasan. Tapi sudah tidak lagi. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih untuk semua doa dan kasih yang diberikan," kata kakak Hovonly.
Kondisi luka bakar Hovonly juga kian membaik.
Saat di RS Accuplast, mahasiswa pascasarjana ini sudah menjalani operasi yang ke-9 (debridement).
Baca Juga : Banyak Saksi Mendengar Ledakan, Namun Tidak Ditemukan Luka Bakar di Tubuh Korban Lion Air JT 610
Source | : | Facebook,Tribun Medan |
Penulis | : | Linda Rahmadanti |
Editor | : | Linda Rahmadanti |
Komentar