Namun Mendagri kala itu, Amir Mahmud, berkata jika kepopuleran M Jusuf sebagai Pangab ada maksud tertentu.
"Adalah Mendagri (Jenderal Amir Mahmud) yang bicara pertama kali, (bahwa) dengan semakin populernya Jenderal Jusuf selaku Menhankam/Pangab, maka diduga ada 'ambisi-ambisi tertentu Jenderal Jusuf yang perlu ditanyakan kepada yang bersangkutan.”
"Tiba-tiba, Jenderal Jusuf mengebrak meja dengan tangannya. Dengan suara keras, dia berkata; Bohong! Itu tidak benar semua. Saya ini diminta untuk menjadi Menhankam/Pangab karena perintah Bapak Presiden."
"Saya ini orang Bugis. Jadi, saya tak tahu arti kata kemanggulangan yang bahasa Jawa itu. Tapi, saya laksanakan perintah itu sebaik-baiknya tanpa tujuan apa-apa," tulis Salim Said.
Baca Juga : Selalu Ada Saat Tahun Baru, Ini Asal Muasal Adanya Kembang Api
Source | : | Tribun Jambi,30 Tahun Pemerintahan Otoriter Soeharto |
Penulis | : | Seto Ajinugroho |
Editor | : | Seto Ajinugroho |
Komentar