Baca Juga : Potret Rumah Kelahiran Soekarno yang Kini Jadi Bangunan Cagar Budaya, Sekilas Tampak Tak Terawat
Namun rasanya, tak ada yang sebesar pengorbanan yang dilakukan oleh Inggit untuk Soekarno.
Berbagai macam hal ia lakukan untuk Soekarno karena saat pada masa awal pernikahan, Soekarno adalah seorang mahasiswa.
Untuk itu, Inggit rela membanting tulang untuk mencari nafkah.
Seperti yang dikutip dari laman Intisari pada Jumat (21/04/2017), untuk mencukupi kebutuhan hidup Inggit menjahit pakaian, menjual kutang, bedak, rokok, meramu jamu hingga menjadi agen sabun kecil-kecilan.
Dan hal ini ia lakukan diam-diam tanpa sepengetahuan Soekarno.
Baca Juga : Pernah Menikah dengan Rachmawati Soekarnoputri, Inilah 4 Fakta Dicky Suprapto Mantan Suami Suzzanna
Setelah menamatkan kuliah, Soekarno semakin aktif dalam pergerakan-pergerakan dengan mendirikan Partai Nasionalis Indonesia (PNI).
Hati Inggit tak pernah berpaling, ia selalu setia menyemangati Soekarno dalam pergerakannya.
Pikiran Soekarno dibiarkan tercurah sepenuhnya untuk perjuangan Indonesia.
Sementara Inggit, rela menjadi tulang punggung perekonomian mereka.
Tak jarang, Inggit akan mengepalkan uang untuk bekal Soekarno dalam perjuangannya.