GridHot.ID - Warga Aceh ramai-ramai membuat paspor.
Fenomena ini terjadi karena harga tiket pesawat terbang sempat naik secara signifikan beberapa waktu terakhir sehingga mereka memilih untuk terbang ke Jakarta via Kuala Lumpur.
Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (Indonesia National Air Carriers Association/INACA) pun akhirnya menurunkan harga tiket pesawat terbang.
Ketua INACA, Ari Ashkara menyampaikan penurunan harga tiket tersebut dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (13/1), dilansir dari Antara NEWS.
"Kami berkomitmen untuk menurunkan harga tiket. Kami sejak minggu lalu, khususnya Jumat, sudah menurunkan tarif harga domestik," kata Ari.
Namun, ternyata penurunan harga jual tiket pesawat domestik tak disambut meriah di Aceh.
Dilansir dari Serambinews.com, penurunan harga tiket domestik sebesar 60% masih jauh lebih tinggi dibandingkan harga penerbangan rute internasional.
Karena itu, sebagian besar warga Aceh akan tetap memilih rute penerbangan Banda Aceh - Kuala Lumpur - Jakarta atau menuju kota lain di Indonesia.
Direktur Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), Safaruddin SH mengatakan, dirinya akan tetap terbang ke Surabaya bersama keluarga melalui rute internasional (via Kuala Lumpur) dengan maskapai Air Asia.
Pasalnya, kata Safaruddin, hasil pengecekannya di situs Traveloka, Senin (14/1/2019) pukul 10.00 WIB, belum ada perubahan harga tiket untuk penerbangan dari Banda Aceh ke Surabaya.
“Saya barusan mengecek harga tiket di situs Traveloka, sepertinya belum ada perubahan sebagaimana yang tersiar bahwa sudah ada penurunan harga sampai 50 persen. Bahkan harganya juga masih jauh lebih murah dengan menggunakan Air Asia dengan transit KL,” tulis Safaruddin dalam pesan Whatsapp kepada Serambinews.com.
Source | : | Kompas.com,antaranews.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Chandra Wulan |
Editor | : | Chandra Wulan |
Komentar