Namun para PKL tidak melempari batu ke pejalan kaki.
"Mereka tuh cuma ngelempar batu buat petugas. Banyak kok tadi yang ngerekam video dan foto begitu, tetapi enggak dilempari batu. Ya karena mereka marahnya ke petugas saja kan," kata Ningsih.
Menurut keterangan di lapangan, bentrokan terjadi antara PKL yang membuka lapak dagangannya di bawah Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) melawan Satpol PP.
Bentrokan berlangsung kurang lebih selama 30 menit.
Para pedagang melempari petugas dengan batu dan besi sehingga menyebabkan kerusakan pada kaca spion salah satu mobil petugas satpol PP. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dan luka-luka akibat bentrokan tersebut.
Bentrokan usai setelah pihak Satpol PP melakukan koordinasi dengan Polsek Tanah Abang.
Tiga orang yang diduga menjadi provokator berhasil diamankan oleh polisi. (*)