GridHOT.id - Apa pun yang berlebihan pasti ujungnya tidak baik—lebih-lebih jika itu mi instan.
Seorang mahasiswa di Taiwan merasakan “kejamnya” mi instan.
Dia meninggal karena kebiasaan buruknya: makan mi instan setiap hari.
Pemuda ini sering belajar hingga larut malam demi bisa masuk ke universitas impiannya.
Karena bekerja keras hingga larut, di saat lapar tengah malam melanda, ia kerap membuat mi instan.
Meski ia berhasil masuk ke universitas impiannya, sayangnya umurnya tidaklah panjang.
Dia mulai menunjukkan gejala awal seperti perut kembung, mual, dan sakit perut.
Keluarganya menjadi khawatir karena keadaannya semakin buruk.
Mereka cukup bijaksana dengan membawanya ke rumah sakit untuk melakukan pengecekan medis.
Namun yang mengejutkan, pemuda tersebut langsung divonis kanker lambung stadium akhir.