Barang yang diduga bom tersebut disimpan di atas loteng rumah tetangganya yang berinisial L.
DM, yang merupakan ibu R mengatakan jika pihak keluarga sama sekali tak mengetahui anaknya menyimpan bom.
DM mengaku jika sikap dan perilaku anaknya memang berubah sejak pulang dari Banten pada awal Januari 2019 lalu.
Baca Juga : Remaja Dihukum Guling-guling di Sungai Pembuangan Air Kotor Usai Tawuran : Berantem Seenaknya Aja!
Ia juga sempat menanyakan kepada R apakah membawa barang-barang yang bersifat melawan hukum.
Bahkan, DM mengatakan jika ia sempat memeriksa tas anaknya.
Namun sayangnya, saat itu ia tak menemukan apa-apa.
"Saya tanya bawa apa? Dia bilang gak bawa apa-apa kok, cuma bawa baju dan roti.
Baca Juga : Tak Mau Disebut Pelakor Karena Nikahi Reino Barack, Syahrini: Saya Single Dia Single, Apa Salahnya?
Terus saya minta tasnya dibongkar, memang cuma ada roti" ujar DM bercerita.
Namun, meski tak menemukan apapun, DM tetap menaruh curiga pada sang anak.
Oleh karena itu, setiap kali pulang kerja, DM mencari dan mengecek ke setiap sudut ruangan untuk memastikan anaknya tidak membawa barang yang mencurigakan.