"Beberapa tembakan dilepaskan ke arah trem dan melukai sejumlah orang. Helikopter terlihat di lokasi. Belum ada penangkapan sejauh ini," kata juru bicara kepolisian, Joost Lanshage.
Para pelaku penembakan masih dalam pengejaran polisi.
Baca Juga : Baru Dipasang, Karpet Masjid Linwood Kini Bersimbah Darah Pasca Insiden Penembakan di Kota Christchurch
Beberapa saksi yang berada di sekitar tempat kejadian memberikan keterangan saat polisi memeriksa Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Saksi menyatakan seorang pria di dalam trem menuju Utrecht CS mengeluarkan senjata dan menembak beberapa orang.
Saksi lainnya adalah penduduk setempat, Jimmy De Koster yang melihat kejadian mengatakan pada De Telegraaf, dia sedang berdiri di bawah lampu lalu lintas di jalan 24 Oktoberplein dan melihat seorang perempuan terjatuh.
Para korban yang terluka segera dilarikan ke rumah sakit oleh tim medis yang berada di lokasi kejadian.
Sementara itu, Kepolisian Belanda mengumumkan telah menahan seorang pria kelahiran Turki yang diduga sebagai pelaku penembakan di sebuah trem di kota Utrecht, Senin (18/3/2019) waktu setempat.
Dilansir AFP, polisi menahan Gokmen Tanis (37) setelah menggelar pencarian besar-besaran dan mengepung sebuah bangunan di kota terbesar keempat di Belanda itu.