Ketua Asosiasi Muslim Waikato, Dr Asad Mohsin, berujar bahwa dirinya sangat menghargai dukungan yang mereka terima dari berbagai lapisan masyarakat Selandia Baru.
"Kami menghargai mereka sebagai manusia dan kami menghargai bahwa mereka juga menghargai kami," kata Mohsin.
Baca Juga : Dari Beli Nasi Goreng Hingga Pesan Tiket Pesawat, Ini Dia Tugas Paspampres yang Jarang Diketahui Orang
Bahkan Moshin berkata jika semua anggota geng di Selandia Baru tak harus berjaga diluar Masjid, di dalam pun juga tak masalah.
"Tidak ada rasa takut dan kita tidak takut. Mereka (anggota geng) tidak harus berdiri di luar masjid, mereka bisa masuk ke dalam, tepat di belakang (kami) ketika khotbah diberikan," kata Mohsin kepada Herald Selandia Baru.
Sony Fatu bahkan menjamin anggota Mongrel Mob akan bertindak damai dan tak membawa senjata saat membantu pengamanan masjid.
"Perbedaan kita adalah lem yang menyatukan kita begitu erat. Kita sekarang harus fokus bukan pada di mana kita berada, tetapi ke mana kita pergi. Mari kita memperbaiki lubang (kekurangan) di diri kita dan mengatur ulang sisa perjalanan kita," ujar Sony Fatu.(*)