Gangguan yang terjadi kemarin disebut sebagai yang terparah karena juga berimbas pada layanan lain yang dimiliki Facebook, seperti Instagram, WhatsApp, dan Oculus.
Menurut DownDetector, gangguan 14 Maret lalu tersebut dimulai dari wilayah Amerika Serikat yang kemudian menyebar ke Eropa, Australia, dan Asia, termasuk Indonesia.
Sebelumnya, pihak Facebook sendiri menyatakan memang terjadi kendala teknis yang menyebabkan pengguna tidak bisa mengakses sejumlah layanan dan gangguan itu bukanlah hasil serangan DDoS dari peretas.
Baca Juga : Takut Dimassa, Seorang Jambret Memilih Sembunyi dalam Gorong-Gorong Selokan Ketika Dikepung Warga
"Kami fokus untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin, tapi kami bisa pastikan bahwa kendala ini tidak terkait dengan serangan DDoS," kata Facebook.(*)