Sepak terjang Malahayati pun, sampai ke telingga Ratu Elizabeth 1 penguasa Inggris.
Mendengar ketangguhan Malahayati dalam pertempuran, Ratu Elizabeth I amat kagum padanya.
Baca Juga : Firasat Paranormal Wirang Birawa Menyoal Nasib Sandiaga Uno Usai Pilpres 2019 : Cari Pasangan yang Tepat!
Sang ratu sampai mengutus Sir James Lancaster untuk membuka hubungan diplomatik dengan Kerajaan Aceh agar dibukakan jalan untuk armada inggris berlayar ke Banten demi berdagang di sana.
Malahayati gugur dalam pertempuran melawan armada Portugis di bawah pimpinan Alfonso de Castro yang menyerbu ke Kreung Raya Aceh pada Juni 1606.
Dia kemudian dimakamkan di lereng Bukit Lamkuta sebuah desa nelayan berjarak 34 kilometer dari Banda Aceh.
Sebagai penghormatan untuknya Pemeritah Indonesia menganugerahkan gelar pahlawan nasional, mendirikan Universitas Malahayati, penamaan pelabuhan malahayati, hingga menamai kapal perang TNI AL KRI Malahayati. (Seto Aji/Gridhot.ID)