Kemudiantersangka membawanya ke saluran air, dan melemparkan korban.
Baca Juga : Keciduk Mesum di Siang Bolong, Dua Pelajar SMP Dihukum Satpol PP Guling-guling di Alun-alun
Lebih lanjut, bocah delapan tahun itu kemudian memukul korban dengan sebuah batu.
Setelah pembunuhan terjadi, bocah pelaku itu pulang ke rumah untuk mengambil pakaian dan tidur di taman.
Sementara pada pagi harinya, ibu korban yang mendapati putranya tak ada di sampingnya pun langsung meminta bantuan.
Baca Juga : Membanggakan, 3 Sosok Pemuda Indonesia ini Ikut Berperan dalam Penggarapan Film Avengers: Endgame
Orangtua korban kemudian mencari putra mereka dan memberitahu orangtua tersangka yang kemudian juga mendapati anak mereka telah menghilang.
Ilustrasi pembunuhan ibu dan bayi
Lantaran hal itu, orangtua dari korban dan pelaku pun melaporkan pada pihak berwajib jika putra mereka telah hilang.
Saat polisi menemukan jenazah korban pada Senin (30/4/2019), awalnya menduga bocah itu adalah korban serangan seksual.
Baca Juga : Jokowi Sebut Tiga Pulau untuk Lokasi Ibu Kota Baru
Namun, hasil investigasi awal mengungkap adanya pendarahan dalam di bagian perut dan memar di kaki korban.