Gerobak yang cukup berat untuk ukuran tubuhnya tampaknya tidak menghalangi semangatnya dalam belajar sembari mencari uang.
Gerobak yang ia bawa dari rumah berjarak kurang lebih 200 meter hingga sekolahnya.
Tak heran dia sesekali menghela napas panjang karena kelelahan.
Bukan hanya baso tahu (siomay), kadang Erwin juga menjual buah jambu, hingga makaroni.
Dari penjualan siomay, Erwin dapat uang Rp25 ribu dalam sehari kalau habis semua.
Source | : | Suar.grid.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Seto Ajinugroho |
Komentar