Laporan wartawan GridHot.ID, Dewi Lusmawati
GridHot.ID -Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan akan menolak hasil penghitungan suara Pemilu 2019 yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Pasalnya, Prabowo menganggap telah terjadi kecurangan selama penyelenggaraan pemilu, dari mulai masa kampanye hingga proses rekapitulasi hasil perolehan suara yang saat ini masih berjalan.
"Saya akan menolak hasil penghitungan suara pemilu, hasil penghitungan yang curang," ujar Prabowo saat berbicara dalam acara 'Mengungkap Fakta-Fakta Kecurangan Pilpres 2019' di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2019).
Baca Juga : Tolak Hasi Perhitungan Suara KPU, Kubu Prabowo Yakin Menang Pemilu dengan Peroleh Suara 54,24 Persen
Dikutip dari Kompas, juru bicara Badan Pemenangan Nasional ( BPN), Andre Rosiade mengatakan pernyataan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang menolak hasil pemilu tadi malam dalam konteks Pemilihan Presiden 2019.
Menurut dia hal itu sudah jelas karena pernyataan ini disampaikan oleh Prabowo yang merupakan calon presiden.
"Karena memang kecurangan itu dirasakan di Pilpres. Pak Jokowi itu kan capres bukan caleg," ujar Andre ketika dihubungi, Rabu (15/5/2019).
Namun, kata Andre, proses penghitungan untuk Pileg juga tetap dipantau.
Ketika ditanya bagaimana hasil penghitungan untuk Pileg 2019 sejauh ini, Andre menilai prosesnya lebih baik dari Pileg.