Baca Juga: Kisah Driver Ojol dan Pedagang Cakwe Mengadu Nasib Diranah Politik
"Sekitar 10 hari lalu begitu saya mendengar ada chat antara ojol dan yang mengatasnamakan napi, saya langsung cek semua lapas. Ternyata tidak ada sama sekali napi (yang order ojol)," kata Erwedi melalui pesan singkat, Sabtu (1/6/2019).
Menurut Erwedi hal itu tidak mungkin dilakukan napi.
Chat yang beredar luas di dunia maya tersebut diduga dilakukan oleh seseorang yang iseng.
"Masa ada napi mau kabur ngomong dan naik ojol. Ojol kan dilarang menyeberang ke NK (Nusakambangan), itu peraturan kami, jadi nggak mungkin bisa. Mungkin hanya orang iseng aja," jelas Erwedi.(*)